Korban Koboi Pengadilan Depok Tak Gentar Ditodong Pistol, Ngaku Siap Mati Demi Bela Kiai

Rastono (baju merah) korban koboi pengadilan di Depok
Sumber :
  • siap.viva.co.id

Rastono mengatakan, pistol tersebut tidak sempat meletus. 

Pelaku hanya beberapa kali mengokang dan membenturkan senjata itu tepat di kepala dan mata Rastono.  

"Kepala saya digetokin sama beceng, mata, terus tangan nih. Saya enggak ngelawan, karena dibenak saya paling saya mati. Saya disuruh tiarap saya enggak mau, karena saya bukan maling, bukan rampok," tuturnya.

Rastono kembali menegaskan, bahwa bangunan yang didirikan pelaku berada di lahan fasos fasum dekat panti asuhan.

Ia berharap pelaku mendapat hukuman yang setimpal atas perbuatannya.

"Ini harus diproses agar jangan ada lagi korban lainnya."

Sementara itu, kuasa hukum korban, Saidi Sitorus mengatakan, bahwa bangunan tersebut berdiri di lahan fasos fasum sesuai dengan surat yang ditandatangani pada 5 Maret 2024.