Dipolisikan Aep Atas Dugaan Berita Hoaks, Ini Pesan Menohok Dedi Mulyadi dan Dede, Jadi Sebelum.....
- Istimewa
Siap –Dedi Mulyadi dan Dede akhirnya buka suara soal dirinya dilaporkan oleh Aep ke Polisi atas dugaan penyebaran berita bohong atau Hoaks ke Polda Metro Jaya.
Disitat dari tayangan video yang diunggah kanal YouTube KDM, Dedi Mulyadi terlihat berbincang soal laporan Aep terkait dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks.
Pada momen itu Dedi Mulyadi menanyakan tanggapan Dede terkait hal tersebut.
"Kan sekarang Dede dan saya dilaporin ke polisi walaupun nama saya tidak disebut dan hanya dibilang seorang politisi, nah menurut kamu bagaimana?," Tanya Dedi Mulyadi.
"Ya terima aja sih pak, ya mau gimana lagi, ya itumah masing masing, mau ngelaporin mao engga ya terserah, saya terima aja," jawab Dede dengan santai seperti dikutip Youtube KDM.
Lebih lanjut Dedi Mulyadi mengatakan, sebelum Dede dilaporin kan Aep sudah dilaporkan oleh keluarga terpidana di Mabes Polri.
"Jadi sebelum memeriksa kita, buktikan dulu Aep itu bohong apa enggak, bila perlu juga masalah di Polda ditarik aja ke mabes Polri jangan di pisah pisah," kata Dedi.
"Sekalian semua barengan," timpal Dede.
Nah, lanjut Dedi, kalau kemudian nantinya Aep tidak terbukti berbohong dalam kesaksian kasus Vina Cirebon baru dirinya dan Dede di proses atas dugaan berita hoaks.
"Kan berita saya dan Dede yang dianggap hoaks itu tidak membuat Aep apa apa, dan saya denger dia pun masih berada di Bandung masih rileks aja kan," ucap Dedi.
"Tapi soal hoaks yang membuat 7 terpidana kasus Vina Cirebon yang hingga saat ini masih ditahan jauh lebih parah, karena hukuman seumur hidup," sambung Dedi.
Tak hanya itu, kata Dedi, akibat Aep diduga berbohong dan memberikan kesaksian palsu dalam kasus Vina Cirebon itu membuat heboh se Indonesia.
Dan yang paling utama, kata Dedi, andaikata kesaksian Aep betul terbukti, itu sudah mencederai nama baik Kepolisian Republik Indonesia, Kejaksaan dan kehakiman.
Karenanya, Dedi meminta kepada Dede untuk memberikan pesan kepada Aep dalam video tersebut.
"Buat Aep saya pesan, mikirnya sekarang pake hati aja dulu, kita kan manusia, coba berpikir pake hati sedikit saja seandainya hal tersebut posisinya ada di keluarga kami bagaimana," kata Dede.
"Denger Saka Tatal diludahi atau apa coba berpikirnya pake hati nanti juga sampe ke otak," tambah Dede.
"Hak manusia ini Aep, ya allah, kasian, kalo bisa mending jujur," kata Dede.
Namun lanjut Dede, jika memang Aep tetap bersikukuh dengan pendiriannya bahwa kesaksian pada 2016 lalu itu benar, ya silahkan.
"Tapi saya tetap keukeh dengan pendirian saya, kesaksian saya pada 2016 itu tidak benar alias bohong," tandas Dede.