Nah lho, Pengakuan Marliyana dan Mega Teman Vina Ternyata Berbeda, Mana yang Benar?

Siap –Sosok Mega teman Vina yang sempat disebut oleh keluarga yakni kakak almarhum Marliyana menjadi orang yang menjemput pada saat terakhir menjemput sebelum kejadian kasus Vina Cirebon akhirnya bersuara.

Diketahui Marliyana sebelumnya sempat menyatakan ada dua orang wanita yang menjemput Vina dari rumah sebelum kejadian terjadi, satu orang berperawakan kurus dan satu lagi agak gempal yang disebut bernama Mega.

Disitat dari kanal Youtube Diskursus Net, terlihat dua sosok teman Vina yakni Mega dan Widi yang berbincang bincang oleh Bang Ek Napi dan Reza Indragiri.

Dalam tayangan tersebut Mega atau yang bernama lengkap Mega Lestari akhirnya angkat bicara dan mengakui bahwa yang menjemput Vina pada malam terakhir menjelang tewasnya almarhumah.

Kemudian Widi menjelaskan bahwa pada saat itu hati sabtu siang tanggal 26 Agustus Mega memang sudah berada dirumahnya karena memang menginap dari malam sebelumnya.

Nah, pada saat itu juga, Vina tiba tiba menghubungi dirinya melalui BBM minta jemput untuk ketemuan.

"Setelah ada BBM dari Vina, saya langsung bilang ke Mega bahwa Vina minta jemput di rumahnya, tapi posisinya saya ga tau rumahnya," kata Widi seperti dikutip YouTube Diskursus Net.

Lebih lanjut Widi mengatakan, setelah mendapat pesan dari vina itu, dirinya membalas pesan tersebut bilang tapi kan ga tau rumahnya Vina, lantas Vina kembali menjawab nanti akan ditunggu didepan gang rumahnya.

"Setelah mendapat pesan seperti itu dari Vina, saya dan Mega berangkat ke rumah Vina," kata Widi.

"Pas kamu jemput itu ceritanya itu mao ngapain," tanya Reza Indragiri. "Mau balik kesini (rumah Widi)," kata Widi.

"Nah, kamu sudah tau kalau Vina itu minta jemput untuk balik lagi kesini," tanya Reza lagi.

"Tau," jawab Widi.

"Tau darimana," tanya Reza Lagi.

"Kan Vina nya yang ngomong, bahwa dia bilang ke Mega minta jemput mau nginep disini," kata Widi.

Pada saat itu lanjut Widi, dirinya langsung berangkat menuju rumah Vina dengan mengendarai motor bersama Mega dan tiba didepan gang rumah Vina sekitar pukul satu kurang.

"Setelah sampai didepan gang vina tidak langsung ada dan kami menunggu, ga tau apa vina siap siap dulu atau apa dan kami menunggu kurang lebih sekitar 15 menitan di depan gang," kata Widi.

"Dan kami, saya dan mega itu berdua nunggu Vina di motor ga ada yang kerumah vina," kata Widi dan Mega.

Makanya, kata Widi, ketika ada kesaksian dari kakk Vina yakni Marliyana seperti itu kami merasa bingung, memang kami menjemput Vina pada saat itu dan kami tidak mengelak akan hal itu.

"Kami memang jemput Vina, cuma kami nunggu di motor di depan gang, enggak jalan kaki ke rumah vina seperti yang disebutkan kakak Vina itu, jadi kami nunggu berdua di pinggir jalan raya," katanya Widi.

Kemudian datang lah Vina dan kami langsung bonceng motor bertiga bersama Vina

"Dari rumah Vina langsung kesini (Rumah Widi) atau mampir mampir dulu," tanya Reza.

"Langsung kesini, tapi saat itu Vina pingin mampir mampir, tapi saya bilang cuaca panas dan lebih baik langsung ke rumah," kata Widi.

"Pada saat itu, kondisi Vina seperti apa, terlihat sedihkah atau apa," tanya Reza.

"Biasa aja, malah ceria karena mau bertemu dengan Eky malamnya," kata Widi.

"Berarti dijemput Eky disini dong," tanya Reza.

"Iya," kata Widi Lebih lanjut Widi mengisahkan, setelah menjemput Vina dengan Mega, mereka sampai kembali kerumah sekitar pukul 14:15 WIB mau setengah tiga.

"Setelah sampai sini, saya duduk sama Vina berdua trus Vina nanya ke saya punya uang ga, trus saya jawab buat apa, lalu kata Vina dia mau pinjam 50 ribu nanti malam diganti, karena nanti malam Vina ngaku mau ke kakaknya yakni Marliyana," kata Widi.

Setelah diberi uang, kata Widi, Vina langsung ke warung beli makan, beli mie instan dan pembalut setelah itu kami langsung masak mie dan makan bersama.

"Tapi saat makan mie bersama, Vina tiba tiba mainan Hp terus, lantas saya bilang itu mienya dimakan, kemudian Vina bilang mau minta anter ke kontrakan kakaknya Marliyana untuk minta uang," kata Widi.

"Awalnya kami, saya dan mega mendengar hal itu sempet marah karena kenapa tadi ga sekalian, karena kan lokasi kontrakan Marliyana dan rumah Vina tak terlalu jauh," kata Widi.

Setelah itu, lanjut Widi, Vina ga mau makan dan minta dianter secepatnya ke kontrakan Marliyana kakaknya karena ingin minta uang.

"Akhirnya dianter sama Mega ke kontrakan nya Marliyana sekitar pukul 15:30 WIB berangkat dari rumah Widi, dan hanya berdua tanpa saya karena panas,"kata Widi.

Sementara itu, Mega yang saat itu mengantar Vina itu mengatakan pas sampai ke kontrakannya Marliyana dirinya ga dibolehin masuk hanya menunggu dengan jarak yang tidak jauh.

"Setelah itu saya nunggu cukup lama sekitar 15 menitan, kemudian Vina muncul dan bilang sudah kasih uang sama kakaknya, lalu setelah itu Vina terlihat ekspresinya agak kurang enak alias badmood, lalu kami kembali lagi ke rumah Widi," kata Mega.

Setelah itu, lanjut Mega, ditengah jalan pas didaerah bypass Vina menepuk bahu dirinya dan bilang katanya ada Eky dan motor yang mereka tumpangi dipalang sama Eky.

"Setelah dipalang Vina langsung turun dan nyamperin Eky mereka berdua ngobrol agak jauh keliatan seperti orang berdebat dan Vina nyamperin saya dan bilang mau sama Eky," kata Mega.

Mendengar perkataan Vina, kata Mega, dirinya menolak karena menurutnya Vina keluar dari rumah Widi bersamanya dan jika kembali harua bersama lagi.

" Nah akhirnya Vina naik motor bersama dengan Eky kerumah Widi dan saya mengikuti dari belakang, cuma karena meraka ngebut saya tertinggal," kata Mega.

"Nah pas saya sampai rumah Widi sekitar jam 17 lewat tapi Vina dan Eky belum sampai kemudian sya keluar dari rumah Widi karena memang ada janjian dengan pacar," kata Mega.