Dibalik Aep Beri Kesaksian Saka Tatal Cs adalah Pelaku Penyerangan Vina, 'Dendam Sempat Dipukuli'
- Istimewa
Dede pun bingung karena mulanya dia hanya diminta mengantar, tapi malah berujung diminta bersaksi oleh Aep dan Iptu Rudiana.
Terlebih Dede juga tidak mengetahui kejadian pembunuhan Vina dan Eky.
"Awalnya malam, sekitar jam berapa saya lupa. Aep nelepon saya, 'De, anterin saya ke Polres yuk'. Saya posisi di rumah, rumah di Tangkil."
"Ep kan kita gak tahu apa-apa, kenapa kita jadi saksi. Udah entar ikutin aja katanya," kata Dede pada Rabu 24 Juli 2024.
"Cuma saya sudah di dalam, saya bisa apa. Cuma saya bingung, saya takut. Saya kan gak ngerti hukum. Itu makanya saya ungkapin di sini, saya enggak pernah tahu peristiwa itu sama sekali," jelas Dede.
Selanjutnya Dede menyebut Ia diarahkan untuk bersaksi, adanya pelemparan batu kepada Vina dan Eky oleh Saka Tatal cs sampai akhirnya dikejar.
Karena bingung, Dede hanya menurut. Ia kemudian diperiksa penyidik, dan keterangan yang sudah diarahkan Rudiana dan Aep itupun dicatat dalam Berita Acara pemeriksaan (BAP) sebagai kesaksian.