Update Dugaan Money Politic Caleg Golkar, Begini Jawaban Bawaslu Depok

Komisioner Bawaslu Depok, Andriasyah soal money politic caleg Golkar
Sumber :
  • siap.viva.co.id

"Sekarang juga kami bersama Sentra Gakkumdu (Sentra Penegakan Hukum Terpadu) juga sedang menangani dan melakukan rapat berkaitan dengan temuan yang sebelumnya di Sawangan," tuturnya 

"Itu nanti juga kan kita bahas seperti itu. Kalau misalnya informasi saja hanya dugaan pemberian uang, belum tahu nama dan siapa yang memberi kan belum jelas," sambungnya.

Karena itulah, menurut Andriansyah, dalam kasus yang diduga melibatkan caleg Golkar ini pun pihaknya perlu melakukan  secara menyeluruh. 

"Jadi pas ada yang menemukan hal-hal tersebut silahkan menyampaikan dan melaporkan ke Bawaslu, agar isu itu atau hal-hal tersebut tidak liar dan dapat ditangani dengan baik, seperti itu," katanya. 

"Ketika misalnya nanti dilakukan penelusuran kita juga kan harus harus jelas. Poinnya walaupun secara informasi masyarakat, apapun bentuknya itu kita pasti akan lakukan penelusuran," sambung Andriasyah.

Sementara itu, Ketua Badan Saksi Nasional Partai Golkar (BSNPG) Kota Depok, Tajudin Tabri membantah keras soal tudingan yang menyebut caleg DPR, Ranny Fahd Arafiq diduga melakukan money politic (politik uang) saat masa tenang Pemilu 2024. 

Bahkan, menurut Tajudin, yang juga menjabat sebagai Ketua Pemenangan Ranny-Farabi, tudugan tersebut adalah fitnah belaka.