JK Bongkar Dibalik Senyum Jokowi, Kebijakan Tersembunyi Menuju Kekuasaan Gelap!
- Youtube abhram sammad speak up
Selain itu, JK juga mengkritik sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dinilainya telah berubah 180 derajat.
JK mengatakan bahwa Jokowi yang dulunya dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan demokratis, kini berubah menjadi sosok yang otoriter dan ingin menjadi diktator.
"Saya lihatnya waktu pemerintah di Solo dan juga pada waktu saya sama-sama seminar ini orangnya rendah hati, low profile, dan juga dia bisa memimpin satu kabupaten atau kota. Maka menurut saya wajarlah dengan cara begitu dia pemimpin suatu daerah, gubernur. Karena itu saya promosikan ke Jakarta, dan Jakarta juga pikir meneliti luar biasa," kata JK.
JK mengatakan bahwa dia menyesal pernah mempromosikan Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Menurutnya, Jokowi tidak memiliki pengalaman dan pengetahuan yang cukup untuk menjadi presiden.
"Saya kan kasih memang warning pada waktu mau presiden kan, wah kalau mau baru 2 tahun di bahaya kau jadi presiden, pengetahuannya belum cukup, pengalamannya belum cukup. Karena itu beliau minta saya mendampingi dia karena saya berpengalaman beliau kurang pengalaman kan, begitu jadinya," kata JK.
Ia mengaku tidak mengalami intimidasi secara langsung, tetapi orang-orang dekatnya diintimidasi dan bahkan ada yang dipenjarakan tanpa kesalahan.