Gandeng Aspifor Guna Cek Psikologi Pelaku Pembunuhan Mahasiswi di Depok Polisi: Temuan Konten Porno

Cek Psikologi Pelaku Pembunuhan Mahasiswi di Depok
Sumber :
  • istimewa

SiapPolda Metro Jaya direncanakan akan berkoordinasi dengan Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor) untuk mendalami psikologi dari pelaku pembunuhan mahasiswi di Depok.

Pembunuhan mahasiswi di Depok yang terjadi di sebuah rumah kontrakan di jalan Belacus RT 04 RW 05, Sukmajaya, Depok, sempat membuat geger warga sekitar.

Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya menjelaskan pemeriksaan psikologi di lakukan terkait temuan konten video porno di handphone pelaku pemerkosaan hingga pembunuhan mahasiswi di Depok.

"Terkait masalah temuan konten porno di handphone-nya, apakah ada kaitannya dengan motif dari pelaku untuk melakukan perbuatannya, ini masih dalam pendalaman," ungkap Wira Satya saat dimintai keterangan oleh wartawan, Selasa (23/1/2024).

"Tentunya kita akan gandeng Apsifor untuk mengetahui sejauh mana psikologi pelaku ini," lanjutnya.

Diberitakan sebelumnya pelaku pembunuhan mahasiswi di Depok telah diserahkan ke Polda Metro Jaya beserta barang bukti.

"Ya, terakhir untuk tersangka (kasus pembunuhan mahasiswi) dan barang bukti dibawa ke Polda Metro Jaya," ujar Kapolsek Sukmajaya, Kompol Margiyono dalam keteranganya, Sabtu (20/1/2024).

Pelaku sempat melarikan diri ke daerah Pekalongan, Jawa Tengah. Seusai melakukan pembunuhan terhadap korban berinisial KR (20) yang jasadnya ditemukan di sebuah rumah kontrakan di daerah Sukmajaya, Depok.

Diketahui tim opsnal Ditreskrimum Polda Metro Jaya yang melakukan pengejaran dan melakukan penangkapan terhadap pelaku di tempat persembunyianya. 

"Pelaku ditangkap di tempat persembunyiannya di Pekalongan," jelas Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Suardi Jumaing.

Sementara itu, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu tidak menceritakan secara rinci kronologi penangkapan pelaku tersebut.

"Nanti akan dijelaskan detailnya saat rilis pers," ungkap Rovan.