KPU Dinilai Terlalu Ambisius Gelar Pemilu 2024 Satu Putaran, Berpotensi Kecurangan

Tangkap layar
Sumber :
  • Youtube rhenald kasali

"Ini menunjukkan bahwa ada perbedaan tafsir yang cukup serius di tubuh penyelenggara pemilu," ujar Neni. 

"Hal ini tentu mengkhawatirkan karena bisa menjadi celah bagi para oknum untuk melakukan kecurangan."

Neni juga menilai bahwa KPU tidak berani menindak tegas para pelanggar pemilu.

Misalnya, dalam kasus pembagian uang oleh ustaz, KPU hanya memberikan teguran kepada ustaz tersebut.

"Hal ini tentu tidak memberikan efek jera bagi para pelaku," ujar Neni.

"Sehingga, potensi kecurangan pemilu di masa mendatang masih akan tinggi."

Neni khawatir bahwa jika kecurangan pemilu tidak ditanggulangi, maka hal tersebut akan mengancam legitimasi Pemilu 2024.