Menggali Keajaiban Masjid Raya Al-Jabbar: Pesona Spiritual dan Arsitektur Terbaik di Jawa Barat

Siap –Masjid Raya Al-Jabbar di Jawa Barat bukan sekadar tempat ibadah, melainkan destinasi spiritual yang memikat dengan fasilitas yang menakjubkan. 

Arsitektur masjid ini memukau dengan tempat wudu outdoor yang terinspirasi oleh masjid-masjid besar di Turki, menciptakan pengalaman berwudu yang unik di area halaman masjid.

Bagi jemaah yang mencari kenyamanan, tersedia juga tempat wudu tertutup di area ma’rodh lantai dasar. 

Dengan begitu, setiap jemaah dapat merasakan kehadiran spiritual dengan pilihan yang sesuai dengan preferensinya.

Area salat Masjid Raya Al Jabbar dirancang dengan sentuhan indah, menghadirkan sensasi salat di ruangan megah. Untuk pengalaman yang tak terlupakan, disarankan mencari spot foto terbaik di depan mihrab. 

Arahkan kamera agak ke atas untuk melihat lafaz Allah dan keindahan plafon yang memukau.

Koridor mengelilingi halaman utama masjid menawarkan sudut pandang berbeda yang memukau.

 Berhentilah sejenak tepat di tengah-tengah koridor dan nikmati pemandangan masjid 180 derajat yang memukau sebelum melanjutkan eksplorasi.

Jembatan Nabi Musa menjadi kisah menakjubkan yang menghubungkan plaza dengan halaman utama masjid.

Berjalan di antara air mancur setinggi hampir 2x manusia normal memberikan pengalaman seakan berjalan di antara lautan.

Kawasan masjid memanjakan pengunjung dengan taman-taman yang terinspirasi dari kisah nabi-nabi seperti Nabi Adam, Nabi Nuh, Nabi Ibrahim, Nabi Yunus, dan Nabi Isa. 

Setiap taman memiliki desain unik sesuai dengan kisah masing-masing nabi, menciptakan keanekaragaman tanaman di Jawa Barat.

Bagian koridor yang terhubung langsung dengan jembatan Nabi Musa memiliki aksen berbeda dengan kanopi ditinggikan, membentuk elemen seperti gerbang yang memukau.

Dengan desain inklusif, Masjid Raya Al-Jabbar memberikan akses yang nyaman bagi jemaah yang menggunakan kursi roda. Akses menuju lantai salat dilengkapi dengan ramp di kanan-kiri tangga utama.

Tangga utama masjid didesain sangat lebar dengan hiasan pot-pot bunga berwarna ungu di area pelataran.

Tangga ini memberikan akses langsung menuju ruang salat, menciptakan pengalaman spiritual yang lebih mudah dijangkau.

Mihrab di bagian depan area salat bukan hanya tempat imam memimpin salat, tetapi juga sebagai penunjuk arah kiblat bagi jemaah yang akan beribadah.

Plaza depan dengan taman melingkar dan patung kaligrafi Al-Jabbar menciptakan atmosfer yang menenangkan. 

Ruangan di lantai bawah area salat utama berfungsi sebagai ruangan serba guna untuk majelis taklim dan acara keagamaan.

Langit-langit area marodh menampilkan 99 asmaul husna sebagai penerangan dan memperlihatkan keindahan asma Allah SWT. 

Ruangan disewakan untuk para pengusaha lokal, memberikan pengalaman berbelanja yang lebih nyaman.

Area khusus bagi para jemaah untuk beristirahat dan menikmati santapan dengan konsep dapur terbuka menambah kenyamanan. 

Kolam yang mengelilingi masjid menciptakan pantulan keindahan Al Jabbar, terutama di malam hari.

Ruang diskusi, rapat, dan keperluan lainnya hadir untuk memenuhi kebutuhan jemaah dan pengunjung. 

Terdapat juga 4 ruang kelas untuk pembelajaran dan diskusi keagamaan.

Dapatkan akses gratis ke ratusan buku dan literatur Islam di perpustakaan dekat area cafetaria. 

Ruangan pusat mengontrol seluruh area Masjid Raya Al-Jabbar juga menjadi pusat informasi bagi jemaah.

Jelajahi replika naskah-naskah di zaman Rasulullah SAW dan temukan kekayaan spiritual di Masjid Raya Al-Jabbar yang tak tertandingi.