Halaqoh Kiai Kampung se-Demak dan Kopdar Aminpreneur Bersama 1.000 UMKM
- Istimewa
Siap – Di Tengah suhu politik nasional yang semakin memanas, menghangatkan mesin politik di kalangan kaum sarungan (pesantren, kiai, ibu Nyai, dan santri) tampaknya menjadi niscaya untuk dilakukan.
Halaqoh politik dan pendekatan kewirausahaan muda atau santri adalah dua agenda stratagis yang telah dipilih untuk mewarnai dan menyemarakkan ikhtiar politik pasangan Anies-Muhaimin (AMIN).
Acara yang pertama bertajuk "Halaqoh Kiai Kampung se-Kabupaten Demak", yang akan diseleggarakan pada, Sabtu, 23 Desember 2023.
Halaqoh ini menjadi salah satu sarana untuk merekatkan batin para kiai dan ibu nyai di Kabupaten Demak untuk sama-sama membulatkan tekad mendukung secara ikhlas pasangan AMIN pada Pilpres 2024 nanti.
Acara yang diselenggarakan di Gedung Wisma Halim, Demak, ini merupakan sebuah agenda perubahan dan partisipasi aktif dalam proses politik untuk memperjuangkan kemaslahatan umat secara menyeluruh yang dilakukan oleh ulama-umara secara bersama-sama.
Termasuk di dalamnya memperjuangkan dan membela nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin dalam konteks politik dan sosial hari ini.
Pasangan AMIN dianggap pasangan paling ideal untuk dititipkan amanah keumatan dan kemaslahatan oleh para kiai Kampung di Demak khususnya dan Indonesia pada umumnya.
Acara yang kedua adalah "Kopdar dan Silaturahmi AMINPRENEUR".
Acara yang akan digelar pada Sabtu, 23 Desember 2023 di Gedung Kadangmas Dawe, Kudus, merupakan rangkaian kegiatan pasangan AMIN untuk menyerap aspirasi dari 1000 lebih pengusaha muda/santri yang tersebar dari berbagai daerah dan berbagai jenis usaha.
Acara ini dikemas dengan interaktif untuk tujuan yang konkret, antara lain; Pertama, meningkatkan ekosistem kewirausahaan seperti keterampilan wirausaha, termasuk keterampilan manajemen, kepemimpinan, pemasaran, dan keuangan yang diperlukan untuk menjalankan usaha terutama bagi pemula.
Kedua, sarana pengembangan jaringan dan koneksi.
Dalam kopdar tersebut memuat share pengetahuan bagi interpreneur muda/santri untuk membangun jaringan, berbagi pengalaman, dan terhubung dengan mentor atau sesama interpreneur muda.
Ketiga, membangun inspirasi dan motivasi.
Memberikan inspirasi dan motivasi kepada interpreneur tentang peluang pembiayaan dan investasi, pemberian sumber daya dan dukungan pelatihan, inovasi, pengenalan teknologi dan tren bisnis, serta pemberdayaan ekonomi lokal.
Dua rangkaian kegitan ini merupakan iktikad politik dalam rangka ‘melangitkan’ AMIN dan mengkosolidasikan kekuatan masyarakat dari berbagai basis kalangan untuk bersama-sama menyukseskan kemenangan AMIN.
Meraup suara sebanyak-banyaknya, menjemput barokah semurni murninya.
Kemenangan pasangan AMIN adalah kemenangan pesantren, kemenangan para pelaku usaha, dan kemanangan kita bersama.