Bupati Lampung Tengah Tanggapi Langsung Aspirasi Buruh dalam Perayaan Mayday 2025
- Dokumentasi FHukatan KSB SI
Siap – Perayaan Mayday 2025 di Lampung Tengah menyisakan kesan mendalam bagi ratusan buruh yang hadir.
Tidak hanya sebagai ajang perayaan, momen tersebut menjadi tonggak penting bagi serikat buruh F Hukatan KSBSI untuk mengungkapkan aspirasi mereka secara langsung kepada pihak pemerintah daerah.
Keberadaan Bupati Lampung Tengah, Ardito Wijaya di tengah-tengah mereka menjadi simbol perhatian yang besar terhadap kesejahteraan buruh.
Ketua DPC FHukatan, Edo Edward, menyampaikan bahwa ehadiran Bupati Ardito Wijaya dalam acara ini bukan sekadar formalitas.
"Beliau langsung memberikan tanggapan atas keluhan dan aspirasi yang kami suarakan, bahkan disposisi langsung diberikan kepada Disnaker Lampung Tengah untuk menindaklanjuti masalah ini," kata Edo seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya pada Kamis, 1 Mei 2025.
Buruh Lampung Tengah suarakan haknya, Bupati respon cepat
- Dokumentasi FHukatan KSB SI
Edo Edward menegaskan bahwa salah satu hal yang paling penting dalam perayaan tersebut adalah komunikasi langsung antara buruh dan pemerintah daerah.
Para buruh mengungkapkan keluhan terkait perlakuan pengusaha yang dinilai merugikan hak-hak pekerja.
Salah satu poin utama yang disampaikan oleh para buruh adalah tentang kondisi kerja di sejumlah perusahaan di Lampung Tengah.
Banyak buruh merasa bahwa hak-hak mereka tidak dipenuhi sesuai dengan peraturan yang berlaku, dan mereka menginginkan agar pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh pengusaha segera ditindaklanjuti.
"Bupati dengan cepat memberikan disposisi untuk menindaklanjuti keluhan kami. Beliau langsung memerintahkan Disnaker Lampung Tengah untuk melakukan pengecekan terhadap pelanggaran yang kami laporkan. Hal ini menunjukkan komitmen serius dari pemerintah daerah dalam menegakkan keadilan bagi buruh," kata Edo.
Tanggapan cepat dari Bupati Ardito disambut positif oleh seluruh buruh yang hadir, menunjukkan bahwa perjuangan mereka untuk keadilan tidak sia-sia.
Kehadiran dan respons cepat Bupati Lampung Tengah ini menjadi angin segar bagi serikat buruh yang selama ini merasa bahwa suara mereka sering kali diabaikan.
"Ini adalah langkah maju. Kami berharap ke depannya, hubungan antara buruh dan pemerintah daerah bisa terus lebih baik dan lebih produktif," ujar Edo Edward.
Dengan adanya interaksi yang lebih terbuka ini, buruh di Lampung Tengah semakin optimis bahwa perjuangan mereka untuk keadilan dan kesejahteraan akan mendapat perhatian yang lebih besar dari pemerintah.