Longsor di Pekalongan Telan Belasan Korban Jiwa, Sejumlah Titik Masih Tergenang Air

- Istimewa
”Informasi sementara, ada 11 korban meninggal akibat longsor tersebut. Hingga saat ini, sudah ditemukan 4 orang, (korban) yang lain masih dalam proses evakuasi,” kata Yulian seperti dikutip Selasa 21/1/2025 dari Yotube Kompas Tv.
Selain mengevakuasi korban meninggal yang masih tertimbun longsor, petugas gabungan dari berbagai instansi serta sukarelawan bencana juga membersihkan material longsor.
Alat berat pun dikerahkan agar jalanan bisa dilalui kembali. Lebih lanjut Yulian menuturkan, wilayah Petungkriyono yang berada di dataran tinggi Pekalongan termasuk salah satu daerah rawan longsor.
Kondisi jadi semakin parah karena hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak Senin (20/1/2025) petang hingga malam.
Tak hanya tanah longsor di daerah dataran tinggi, hujan juga kata Yulian, memicu banjir di daerah bawah Kabupaten Pekalongan.
Banjir dengan ketinggian hingga 1 meter dilaporkan merendam sejumlah desa di Kecamatan Doro, Lebakbarang, Talun, Karanganyar, Kedungwuni, Wonopringgo, Wiradesa, dan Tirto. Hingga Selasa siang, sejumlah titik masih tergenang.
"Akibat banjir tersebut, ada sejumlah warga yang mengungsi. Namun, masih didata jumlah dan titiknya. Kami juga akan mendirikan dapur-dapur umum di sekitar wilayah terdampak,” kata Yulian.