Menguak Misteri Penjara Sednaya, Rumah Jagal Manusia dan Kamp Kematian di Suriah
- Istimewa
Disitat dari laporan New York Times, kerumunan warga Suriah mendatangi penjara itu setelah pemberontak menguasainya pada Minggu (8/12).
Disana, mereka mengawasi pintu masuk untuk mencari kenalan atau anggota keluarganya yang pernah dimasukkan ke dalamnya. Amnesty International menggambarkan penjara Sednaya sebagai ‘rumah pembantaian manusia’.
Di tempat tersebut, ada puluhan ribu orang yang ditahan, disiksa hingga dibunuh selama 13 tahun berkecamuknya perang saudara Suriah.
Penjara militer Sednaya berada sekitar 30 km di utara Damaskus.
Secara resmi, penjara ini berada di bawah yurisdiksi Menteri Pertahanan dan dioperasikan oleh Polisi Militer Suriah.
Tempat ini menjadi terkenal karena dituding menjadi lokasi penyiksaan dan kekerasan berlebihan setelah kerusuhan yang dilakukan para tahanan pada 2008.
Sejak dimulainya krisis di Suriah pada 2011, penjara tersebut telah menjadi tujuan akhir bagi para oposisi rezim yang ditangkap.