Nestapa SDN Pondok Cina 1, Proyek Ambisius Wali Kota Depok yang Berakhir Kumuh
- Istimewa
"Ini kan SD yang aktif, yang jumlah muridnya juga sesuai dengan standar. Jadi sekolah ini tidak perlu merger sesungguhnya, bisa berdiri sendiri. Apalagi ini adalah sekolah yang cagar budaya, yang memang punya sejarah," ujarnya.
Menurut dia, semua pihak harus berpegang teguh pada nilai-nilai budaya. Apalagi jika menyangkut pendidikan.
"Saya malah cenderung pak wali kota ini nggak tahu nilai-nilai budaya kita. Atau memang menegasikan, bahkan antibudaya, itu yang saya curigai," tuturnya.
"Jadi kenapa kok malah tidak dikembangkan? Menurut saya kalau itu sekolah di pinggir jalan, kenapa? Apa masalahnya?" tanya Faizin.
"Kalau perlu fasilitasi, bikin fasilitas yang sangat baik menjadi ikonnya Kota Depok. Saya sejak awal menyampaikan, kalau masalahnya ini jalan ramai, bikin penyeberangan yang bagus, yang pakai lift," sambungnya.
Jika itu dilakukan, menurut Faizin Depok bakal menjadi contoh bagi kota-kota lain di Indonesia.
"Nah itu dong berpikirnya, jadi jangan berpikir yang primitif, yang permisif."