Prosesi pemakaman berlangsung pada Sabtu (5/7/2025) di Igreja de Matriz, Gondomar, Portugal.
Sejumlah tokoh penting dari dunia sepak bola hadir, termasuk rekan-rekan Jota dari Liverpool dan beberapa pemain Timnas Portugal.
Namun, ketiadaan Ronaldo menjadi sorotan utama karena ia dikenal sebagai ikon dan pemimpin tim nasional.
Ronaldo yang sedang menikmati liburan di Mallorca, Spanyol, langsung menuai kecaman dari para suporter.
Banyak yang menilai bahwa sebagai kapten tim, Ronaldo seharusnya menunjukkan solidaritas dengan hadir langsung di pemakaman mantan rekan satu timnya.
“Saya sangat kecewa, dia adalah kapten Portugal dan harusnya datang,” kata salah satu fan yang hadir di lokasi pemakaman.
Meski begitu, laporan dari Mirror mengungkap alasan mengejutkan di balik ketidakhadiran CR7.
Ronaldo disebut sengaja memilih tidak hadir karena khawatir kehadirannya justru akan mengganggu kekhidmatan pemakaman.
Gondomar merupakan kota kecil yang tenang.
Kehadiran megabintang seperti Ronaldo bisa menarik kerumunan besar.
Media dan publik kemungkinan besar akan lebih fokus pada dirinya.
Situasi itu dikhawatirkan mengganggu kekhusyukan prosesi perpisahan untuk Jota dan adiknya.
Ronaldo sendiri sebelumnya sudah menyampaikan rasa dukanya melalui media sosial.
Ia menulis pesan singkat berisi belasungkawa dan menyebut dirinya sangat terkejut atas kepergian Jota.
Sebagian besar fans merasa kecewa dengan sikap Ronaldo.
Mereka menilai ucapan belasungkawa di media sosial tidak cukup.
Mereka berharap sang kapten hadir langsung di momen penting seperti pemakaman Jota.
Ronaldo tidak hadir secara pribadi maupun mengirim perwakilan ke pemakaman.
Ketidakhadirannya mengecewakan banyak penggemar Portugal.
Mereka merasakan kehilangan emosional yang mendalam akibat sikap sang kapten.
Publik terus melontarkan kritik kepada Ronaldo.
Mereka menilai momen kehilangan seperti ini seharusnya dimanfaatkan seorang pemimpin untuk menunjukkan empati.
Banyak orang berharap Ronaldo hadir dan menunjukkan rasa kebersamaan.
Ronaldo dan Jota baru saja meraih gelar UEFA Nations League bersama Portugal beberapa minggu sebelumnya.
Trofi tersebut menjadi pencapaian internasional kedua mereka sebagai rekan satu tim.
Oleh karena itu, absennya Ronaldo di pemakaman dinilai sebagai kehilangan ganda: bukan hanya bagi keluarga Jota, tetapi juga bagi rasa persatuan timnas yang selama ini dibangun bersama.
