Royalnya Bos Djarum Ketika Cesc Fabregas Setia di Como: Diganjar Bayaran Mahal, Segini Nilainya

Siap – Como 1907 tampil cukup mengerikan di Serie A Italia. Klub milik Bos Djarum, Hartono bersaudara itu bahkan merangsek ke peringat 10 besar klasemen sementara. 

Disitat dari kanal YouTube Cetakgol IDN, Como 1907 sukses menjadi tim promosi paling fenomenal di kompetisi Serie A Italia musim ini. 

Klub berjuluk Lariani ini tiba-tiba memecahkan rekor unbeten dengan enggak terkalahkan di enam pertandingan secara berturut-turut. 

Enggak heran Cesc Fabregas menjadi incaran banyak klub besar di musim panas.

Namun pelatih asal Spanyol ini menyatakan setia dan akan serius membenahi Como di bursa transfer musim panas mendatang.

Bos Djarum Kunci Cesc Fabregas 

Como 1907 semakin ngegas sejak ditangani Cesc Fabregas. Bersama sang entenador, skuad Lariani menembus papan tengah Serie A di musim debutnya.

Berkat prestasi gemilang ini, nama Fabregas menjadi incaran klub elit untuk musim depan. 

Bayern Leverkusen yang baru ditinggal Xabi Alonso dirumorkan tertarik menggunakan jasanya. 

Rumor ini kian mencuat usai dirinya mengeluarkan kode keras untuk hengkang dari Stadio Comunale G. Sinigaglia. 

"Saya ingin meninggalkan warisan yang penting karena siapapun yang menggantikan saya akan menemukan sesuatu yang baik," ujar Fabregas.

Kabarnya manajemen Como mulai melirik asisten sekaligus anak Carlo Enceloti, yakni David Encelotti. 

Alvaro Arbeloa yang menukangi Real Madrid U-19 juga disebut masuk radar Grup Djarum. 

Beruntungnya, rumor Fabregas batal terealisasi usai ditahan mati-matian Bos Djarum, Hartono bersaudara. 

Pengusaha asal Indonesia ini terus meyakinkan sang pelatih tentang proyek akbar di musim depan.

Alhasil, juru taktik kelahiran Arenys de Mar, Spanyol ini menunjukkan komitmennya untuk bertahan. 

Dilansir marka, Fabregas selalu memprioritaskan kontraknya bersama Lariani hingga 2028. 

Dirinya bahkan mengaku sangat percaya diri menyambut musim depan dengan hadirnya kekuatan baru. 

Jor-joran Rekrut Pemain Bintang 

Wajar jika Grup Djarum mati-matian mempertahankan Cesc Fabregas di Como.

Konsorsium dari Indonesia ini sangat percaya dengan tangan dingin sang entador menahkodai Leriani. 

Sebab Bos Djarum puas dengan performa yang disodorkan Fabregas di Serie A Italia musim ini. 

Pasalnya sang pelatih menyulap skuad biru putih menjadi kuda hitam dengan menembus posisi 10 klasemen. 

Juru taktik 37 tahun ini juga dinilai sukses mengorbitkan bintang muda baru seperti Nico Paz dan Assane Diao.

"Fabregas sangat fokus dengan proyek yang kami jalankan. Kami berdua sedang merencanakan masa depan tim ini dan tentu memberi saya harapan," ujar direktur olahraga Como tersebut. 

Benar saja, grup Djarum turut memanjakan sang pelatih dengan suntikan dana sebesar 100 juta euro. 

Tujuannya agar Fabregas mampu mendongkrak prestasi skuad Lerani musim depan.

Juru taktik berdarah katalan ini disebut bakal jorjoran di bursa transfer mendatang. 

Nicolo Schira melaporkan sekurang-kurangnya ada enam pemain anyar yang bakal dibidik Fabregas. 

Como siap menghabiskan 100 jutao untuk memperkuat tim musim depan. 

Saat ini Como berusaha mendatangkan dua bek dan masing-masing satu fullback, satu gelandang, dan satu striker.

Dengan gelontoran dana segar, Cesc Fabregas diprediksi bakal belanja jor-joran di busa transfer. 

Nama pertama yang bakal coba di guide eks penggawa Arsenal ini ialah Eric Garcia

Sebelumnya bek tengah Barcelona ini sempat ditawar Como pada bursa musim dingin.

Sayangnya rencana tersebut harus batal karena dihalangi Hansi Flick. Padahal kedua pihak sempat menyetujui mahar sang pemain sebesar 7 juta euro. 

Di musim panas nanti, klub asal Lamborghia ini dikabarkan bakal menaikkan penawaran menjadi 20 juta euro. 

Selain Garcia, Como juga tertarik mendatangkan Bryan Cristante dari AS Roma. Gelandang asal Italia ini kabarnya sudah memberikan lampu hijau dan bisa ditebus di angka 10 juta euro saja.

Di sisi lain, pasukan Lariani juga butuh amunisi tambahan di sektor bek kiri.

Pasalnya, Fabregas cuma punya Alberto Moreno yang sudah menurun dan Alex Vale yang bakal kembali ke Barcelona. 

Salah satu bintang yang paling masuk akal direkrut ialah Theo Hernandez. 

Rumor kedatangan penggawa AC Milan ini sebenarnya sudah berhembus sejak musim dingin kemarin.

Namun rencana ini diprediksi bakal lebih berjalan mulus pada bursa transfer musim panas. 

Apalagi hubungan Theo dengan manajemen Rossoneri sedang tidak baik-baik saja. Alasannya karena performa adik Lucas Hernandez ini dinilai angin-anginan. Pasalnya Theo cuma mencetak 5 gol dan 6 assist di semua kompetisi lebih rendah dari musim lalu.

AC Milan sendiri dikabarkan siap menjual sang kapten kepada setiap klub yang berminat di angka 40 juta euro. 

Lirik Timnas Indonesia

Selain pemain bintang, Cesc Fabregas dirumorkan tengah melirik talenta berbakat dari Indonesia. 

Thom Haye menjadi nama pertama yang ster dirumorkan bakal merapat ke Giuseppe Sinigaglia. 

Alasannya, Haye nilai cocok menjadi gelandang mengatur tempo pasukan Leriani.

Gelandang 30 tahun ini juga dianggap bakal nyetel dengan taktik Fabregas bermain aktif menguasai bola. 

Sang profesor juga dinilai bakal menjadi mentor bagi Maximo Perrone. 

Apalagi Perrone menjadi kuda beban skuad Biancoblue di usia yang amat muda, yakni 22 tahun. 

Di sisi lain, kepindahan Haye ke Italia diprediksi bakal berjalan mulus. Gelandang keturunan Indonesia ini masih belum disodorkan perpanjangan kontrak oleh Elmer City.

Joe Pelupesi menjadi nama lain yang bisa dipertimbangkan Fabregas. 

Eks pemain Groningan ini bisa diplot sebagai gelandang jangkar yang melindungi pemain lini belakang. 

Sementara itu, Fabregas juga dirumorkan bakal mengincar Rizky Ridho untuk mengisi bek tengah. 

Ridho dikenal sebagai bek yang tangguh dengan catatan 9,1 pemulihan bola per 90 menit.

Namun Grup Djarum dirumorkan bakal bersaing dengan Venezia demi mengamankan jasa Ridho. 

Pasalnya, manajemen Lagurani dirumorkan tertarik merekrut bek jebolan Persebaya tersebut. 

Apalagi Jay Idzes pernah memberi kode agar Ridho pergi abroad dan mengikuti jejaknya. 

"Saya sangat ingin melihat Rizky Ridho bermain untuk Venezia atau tim-tim lainnya di Eropa karena saya mau lihat ke mana arah perkembangannya sebagai pemain," ungkap Idzes.

Ambisi Mengincar Zona Eropa 

Rencana transfer tersebut sengaja digembleng Grup Djarum untuk menyongsong target musim depan. 

Pengusaha asal Indonesia ini berambisi mengantarkan Como menembus zona Eropa. 

Hartono bersaudara sendiri nampaknya sudah sangat yakin dengan rencana transfer Cesc Fabregas.

Dengan tangan dingin sang entador, skuad Lariani diyakini bisa meraih mimpi tersebut. 

Melihat kepercayaan pemilik klub, Fabregas langsung bernazar demi meraih tiket Eropa. 

"Pemilik klub membantu saya untuk tetap kuat sepanjang musim, baik saat masa-masa positif maupun negatif. Kami harus terus berusaha untuk selalu menjadi lebih baik," tutur Fabregas.

Rupanya niat mulia Fabregas turut diamini Claudio Ranieri selaku pelatih AS Roma. 

"Fabregas dan timnya punya banyak potensi saling melengkapi. Saya bisa bilang bahwa Fabregas akan mengantarkan Como menembus papan atas dalam waktu yang singkat," ujar Ranieri. 

Tanggapan serupa juga dilontarkan jurnalis kenamaan Italia yakni Paulo Kondo.

"Semua bukti yang Como perlihatkan musim ini membuat kami yakin bahwa mulai tahun depan Como akan berjuang untuk mendapat tempat di Eropa," tutur kondo dilansir dari Tuto Kagliari. 

Dengan siasat transfer gila musim depan, mampukah Cesc Fabregas mengantarkan Como menembus zona Eropa?