Klub Bos Djarum Kian Tunjukkan Taring, Giliran Parma Kena Libas Como FC
- Como Football
Siap – Como FC terus menunjukkan performa luar biasa di Liga Italia Serie A musim ini, membuktikan diri sebagai kuda hitam yang patut diperhitungkan.
Dalam laga tandang melawan Parma pada Sabtu (3/5/2025), Como sukses meraih kemenangan tipis 1-0, menambah deretan lima kemenangan berturut-turut mereka.
Gol semata wayang dalam pertandingan ini dicetak oleh Gabriel Strefezza pada menit ke-79.
Kemenangan ini membawa klub milik Bos Djarum naik ke posisi ke-10 klasemen Serie A dan semakin mendekati zona Eropa di akhir musim ini.
Dominasi Como di Babak Pertama
Pertandingan dimulai dengan intensitas tinggi.
Como langsung mengancam melalui serangan balik cepat yang digalang Patrick Cutrone.
Namun, tendangan mereka masih bisa dihalau oleh kiper Parma, Suzuki.
Parma juga mencoba membalas lewat skema bola mati, namun penyelesaian akhir mereka selalu gagal menghasilkan gol.
Meskipun pertandingan berlangsung sengit, Como tampil dominan di babak pertama.
Dengan penguasaan bola mencapai 71 persen, tim asuhan Cesc Fabregas mengendalikan permainan.
Meski demikian, serangan mereka kerap digagalkan oleh pertahanan rapat Parma dan penyelamatan gemilang dari Suzuki.
Peluang Emas dan Gol Penentu
Potret Cesc Fabregas pelatih Como 1907
- Istimewa
Di babak pertama, Como hampir membuka keunggulan melalui sundulan keras dari Kempf pada menit ke-42.
Namun, refleks luar biasa dari kiper Suzuki kembali menggagalkan peluang emas tersebut.
Memasuki babak kedua, Parma meningkatkan intensitas serangan mereka.
Tim tuan rumah hampir memimpin lewat sundulan Pellegrino yang membentur mistar gawang.
Namun, keberuntungan berpihak kepada Como setelah Fabregas melakukan perubahan taktis.
Masuknya Douvikas menggantikan Cutrone terbukti efektif.
Douvikas memberikan assist kepada Strefezza yang mencetak gol kemenangan.
Umpan matang dari Douvikas berhasil dimanfaatkan dengan tenang oleh Strefezza, yang menjebol gawang Parma pada menit ke-79.
Meski gol ini sempat diperdebatkan karena dugaan offside, VAR akhirnya mengonfirmasi bahwa gol tersebut sah, memberikan keunggulan 1-0 bagi Como.
Memasuki injury time, Parma hampir menyamakan kedudukan setelah terjadi kemelut di depan gawang Como.
Namun, penyelesaian akhir dari Man justru melambung tinggi dan gagal mengubah skor. Keberuntungan tersebut memastikan Como meraih tiga poin penuh.
Kemenangan ini tidak hanya menambah rekor lima kemenangan berturut-turut bagi Como di Serie A, tetapi juga membawa mereka semakin dekat dengan zona Eropa.
Dengan pencapaian ini, Como kini memiliki peluang besar untuk melaju ke kompetisi Eropa musim depan.
Mengarungi Sisa Musim
Kemenangan ini semakin mempertegas status Como sebagai tim kuda hitam di Serie A.
Dengan performa solid dan optimisme tinggi, mereka semakin percaya diri untuk melanjutkan perjuangan mereka menuju zona Eropa.
Pada pekan depan, Como akan menjamu Cagliari dalam lanjutan Serie A, berharap dapat memperpanjang rekor kemenangan mereka.
Dengan lima kemenangan berturut-turut, Como kini menjadi salah satu tim yang layak diperhitungkan di Serie A.
Kemenangan ini membuktikan bahwa tim milik Grup Djarum Indonesia, meski baru debut, punya potensi besar bersaing di Liga Italia.