Empat Bintang Era Shin Tae-yong Dicoret Patrick Kluivert, Seorang Pemain Pernah Cetak Gol Sangat Indah

Siap – Keputusan Patrick Kluivert dalam menyusun skuad Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 mengejutkan banyak pihak.

Empat pemain yang selama ini menjadi andalan Shin Tae-yong justru tidak masuk dalam daftar 27 pemain yang dipanggil.

Salah satu dari mereka bahkan pernah mencetak gol yang sangat indah untuk Garuda, yakni Witan Sulaeman saat menghadapi Jordania beberapa waktu lalu.

Timnas Indonesia akan menghadapi dua laga krusial di bulan Maret 2025 melawan Australia (20 Maret) dan Bahrain (25 Maret) dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Namun, di luar dugaan, Patrick Kluivert mencoret empat pemain yang sebelumnya menjadi pilar penting era Shin Tae-yong.

Mereka adalah Yakob Sayuri, Asnawi Mangkualam, Witan Sulaeman, dan Yance Sayuri.

Keempat pemain ini kerap menjadi pilihan utama Shin Tae-yong dalam berbagai ajang internasional, termasuk Piala AFF, Kualifikasi Piala Asia, dan SEA Games.

Pencoretan ini memunculkan pertanyaan besar, mengingat keempat pemain tersebut memiliki pengalaman dan kontribusi nyata bagi Timnas Indonesia.

Salah satu dari mereka, Witan Sulaeman, pernah mencetak gol spektakuler saat menghadapi Timnas Curacao pada September 2022.

Gol indahnya dari luar kotak penalti saat itu menjadi salah satu momen terbaik dalam sejarah sepak bola Indonesia.



Witan Sulaeman

Photo :

• AFC

Respon Yakob Sayuri: Tetap Dukung Timnas Indonesia

Salah satu pemain yang tersingkir dari daftar, Yakob Sayuri, menunjukkan sikap profesional dan tetap memberikan dukungan kepada Timnas Indonesia.

Melalui Instagram Story-nya, pemain Malut United itu menuliskan pesan singkat:

"Sukses buat semuanya, semoga mendapatkan hasil yang terbaik, hormat."

Pernyataan ini mendapat banyak respons positif dari para penggemar yang mengapresiasi sikap dewasa Yakob.

Pemain berusia 27 tahun ini sebelumnya telah mencatat 24 caps, mencetak tiga gol, dan memberikan tiga assist untuk Timnas Indonesia.

Namun, posisi yang biasa ditempatinya kini dipercayakan kepada Sandy Walsh, Kevin Diks, dan Eliano Reijnders, yang memiliki pengalaman bermain di liga-liga Eropa.

Mengapa Patrick Kluivert Tidak Memanggil Empat Pemain Ini?

Keputusan Kluivert untuk tidak memasukkan keempat pemain ini diduga berkaitan dengan strategi yang berbeda dari Shin Tae-yong.

Pelatih asal Belanda itu tampaknya lebih mengandalkan pemain-pemain naturalisasi yang memiliki pengalaman di Eropa.

Selain itu, beberapa nama seperti Asnawi Mangkualam dan Witan Sulaeman mengalami penurunan performa dalam beberapa bulan terakhir di level klub.

Hal ini bisa menjadi salah satu alasan mengapa mereka tidak masuk dalam daftar panggilan.

Namun, bukan tidak mungkin mereka akan kembali dipanggil jika mampu menunjukkan performa terbaik di kompetisi domestik maupun luar negeri.

Skuad Garuda saat ini berada di peringkat ketiga Grup C dengan enam poin, hanya tertinggal satu poin dari Australia yang menempati posisi kedua.

Persaingan di grup ini sangat ketat, karena Arab Saudi, Bahrain, dan China juga mengoleksi enam poin.

Indonesia memiliki peluang besar untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026 jika berhasil finis di dua besar klasemen grup.

Oleh karena itu, dua pertandingan pada bulan Maret ini akan menjadi kunci bagi skuad Garuda.

Sejak diperkenalkan sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 12 Januari 2025, Patrick Kluivert menargetkan minimal empat poin dari dua laga ini.

Jika berhasil, Indonesia bisa memperbesar peluang lolos ke fase selanjutnya.

Meski tanpa kehadiran empat pemain yang pernah menjadi "anak emas" Shin Tae-yong, Timnas Indonesia tetap berambisi meraih hasil maksimal.