Bos Djarum Untung Besar Usai Datangkan Bintang Muda Incaran MU ke Como Italia, Begini Aksinya

Siap – Como 1907 kembali menunjukkan taringnya di Serie A. Baru-baru ini anak asuh Cesc Fabregas bikin Napoli tertunduk malu. 

Perlahan tapi pasti, skuad Biancoblu mulai bangkit berkat strategi transfer cerdas merekrut Nico Paz dan Assane Diao. 

Enggak heran Como mulai mendekati posisi 10 besar Serie A Liga Italia. Simak ulasannya sebagai berikut.

Dilansir dari channel YouTube Puncak Klasemen, Cesc Fabregas membangkitkan Como dari keterpurukan di Serie A musim ini. 

Sebagaimana diketahui, skuad I Lariani menumbangkan pemuncak klasemen Napoli dengan skor 2-1. 

Hal ini dinilai menjadi strategi cerdas manajemen Biancoblu mendatangkan pemain. 

Nggak heran sejumlah pemain seperti Nico Paz langsung menjadi incaran klub raksasa Eropa. 

Selain itu, skuad Fabregas milik orang Indonesia, Bos Djarum juga berpeluang kembali merangsek ke posisi 10 besar Serie A Italia. 

Lantas bagaimanakah kebangkitan Komo yang mengandalkan strategi transfer cerdas? 

Transfer Cerdas Merekrut Bintang Incaran Manchester United 

Como 1907 milik Bos Djarum, Hartono bersaudara membuat bursa transfer geger setelah berhasil menggait bintang muda rebutan banyak klub. 

Assane Diao berhasil didatangkan dari Real Betis ke skuad I Lariani dengan mahar 12 juta Euro. 

Penampilannya yang memukau ini membuat Diao menjadi target klub besar Eropa. 

Sebut saja raksasa Inggris seperti Manchester United (MU) dan Liverpool. Namun Como berhasil mengalahkan klub-klub papan atas tersebut. 

Skuad Lariani disebut menjanjikan menit bermain yang membuat Diao tertarik.

Selain itu gaya bermain Diao dinilai juga lebih cocok untuk bermain di bawah asuhan Cesc Fabregas. 

Pasalnya eks Real Betis ini terkenal dengan kecepatan dan penempatan posisi.

Hal ini dinilai dapat menutup kekurangan Como 1907 karena banyak meminjamkan pemain depan. 

Sebut saja seperti Ali Jasim yang masih disekolahkan ke Almer City. 

Alhasil kedatangan Assane Diao langsung membawa optimisme besar dari Cesc Fabregas. 

Pelatih asal Spanyol itu percaya kalau winger asal Spanyol ini akan tampil gacor dengan racikan taktiknya. 

"Assane memiliki kombinasi kecepatan, keterampilan teknis, dan ketajaman dalam mencetak gol. Di luar bola ia menunjukkan kecerdasan yang hebat dalam menemukan ruang terbuka untuk berlari. Fleksibilitasnya akan menjadi aset besar bagi tim," puji Fabregas. 

Enggak butuh waktu yang lama, gembar-gembor kehebatan Assane Diao langsung terbukti nyata. 

Sang pemain langsung nyetel dengan permainan Como 1907. Diao seketika membuat publik terpesona. 

Pasalnya sang pemain dinilai sukses jadi motor serangan pasukan I Lariani. Hebatnya lagi Diao sudah menyumbangkan dua gol sensasional dari tiga laga debutnya. 

Bahkan pemain kelahiran Senegal itu sudah lima kali menjebol gawang lawan dari delapan penampilannya bersama I Lariani. 

Teranyaar Diao mencetak di laga kontra Napoli yang membuat fans semakin jatuh hati. 

Pasalnya gol pemain 19 tahun ini membuat sang Capolista tersungkur dari puncak klasemen. 

Bahkan Diao mengeksekusi gol penentu kemenangan ini dengan indah. 

Eks punggawa Real Betis ini mengacak-acak lini pertahanan Napoli yang dikepalai Giovanni Di Lorenzo.