Meski Ditahan Imbang, Persib Tetap Kokoh di Puncak Klasemen Semantara Liga 1, Persija Harus Puas di Posisi Empat
- Istimewa
Siap –Persib Bandung makin kokoh di puncak klasemen BRI Liga 1 meski ditahan imbang dengan skor 2-2 oleh Persija Jakarta di Stadion Patriot Bekasi Minggu 16/2/2025.
Seperti diketahui, Duel panas El Clasico BRI Liga 1 pekan ke 23 Minggu 16/2/2025 di Stadion Patriot Bekasi antara Persib Bandung vs Persija Jakarta berakhir imbang dengan skor 2-2.
Dalam pertandingan tersebut, Persija berhasil memimpin dengan skor 2-0 di babak pertama melalui gol Almeida menit 33 dan Firza Andika menit 39.
Namun keunggulan Persija Jakarta tak harus berakhir setelah pada menit 52, gol Nick Kuipers berhasil memperkecil ketinggalan dan di menit 70, skor berubah jadi sama kuat 2-2 setelah David da Silva mencetak gol untuk Persib.
Alhasil, Persija harus puas pulang tanpa kemenangan dalam empat laga. Diketahui, Persija Jakarta imbang 3-3 dengan Persis Solo, imbang 2-2 dengan PSBS Biak, lalu kalah 1-2 dari Dewa United, dan sekarang imbang lawan Persib.
Alhasil, catatan tiga kemenangan beruntun Persib, yakni 3-1 atas Arema FC, serta masing-masing 1-0 atas PSM Makassar dan PSIS Semarang, harus terhenti dengan hasil imbang kontra Persija.
Namun, itu tidak sepenuhnya mengecewakan bagi Persib, yang saat ini masih memimpin klasemen.
Pasalnya, meski tak dapat meraih poin penuh, Persib Bandung berhasil kokoh dengan 50 poin dan membuat selisih jarak dengan Persebaya yang berada di posisi kedua klasemen terpaut 9 poin.
Sementara Persija Jakarta harus puas berada di posisi ke empat dengan 40 poin.
Potret klasemen sementara BRI Liga 1
- Istimewa
Jalannya pertandingan
Laga terpanas di Liga 1 antara Persija dan Persib diwarnai jual beli serangan sejak menit awal. Di 25 menit pertama, Persib beberapa kali menciptakan peluang berbahaya yang menguji lini belakang Persija, tapi rapatnya pertahanan yang digalang duet bek tengah Nick Kuipers dan Gustavo Franca berhasil meredam agresivitas serangan Macan Kemayoran.
Sebaliknya, Persija tampak kesulitan menembus solidnya pertahanan Persib di awal laga. Namun, kebuntuan Persija pecah di menit ke-33 melalui gol Gustavo Almeida.
Memanfaatkan bola muntah dari peluang on target pertama Persija, Almeida dengan cerdik melepaskan tembakan yang tak mampu dihalau kiper Persib.
Gol ini tak lepas dari peran Hansamu Yama yang tampil mengejutkan sebagai penyerang tambahan, membuat lini belakang Persib kocar-kacir.
Keunggulan Persija bertambah enam menit kemudian, yakni melalui Firza Andhika yang sukses menebus kesalahannya di pertemuan sebelumnya dengan mencetak gol kedua bagi Persija.
Memasuki babak kedua, Persib menunjukkan semangat pantang menyerah.
Nick Kuipers memperkecil ketertinggalan di menit ke-51 melalui gol spektakuler dari luar kotak penalti, memanfaatkan bola rebound tendangan bebas Tyronne del Pino.
Gol ini membangkitkan kembali harapan Persib untuk meraih poin atas rivalnya.
Permainan semakin terbuka dan kedua tim saling berbalas serangan. Puncak drama terjadi di menit ke-69 ketika Persib berhasil menyamakan kedudukan.
Serangan balik cepat yang dibangun Persib, diinisiasi oleh Beckham Putra yang kemudian mengirim umpan matang kepada David da Silva, berhasil dikonversi menjadi gol.
Skor imbang 2-2 membuat tensi pertandingan semakin meningkat di sisa waktu normal dan tambahan waktu tujuh menit.
Di masa injury time, Persija mendapatkan peluang emas melalui tendangan bebas Maciej Gajos, tapi sayang eksekusinya masih melambung di atas mistar gawang Persib. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor tetap bertahan 2-2.
Pertandingan yang berjalan seru dan dramatis ini menunjukkan kualitas rivalitas klasik antara Persija dan Persib, di mana kedua tim saling menunjukkan kekuatan dan semangat juang yang tinggi hingga akhir laga.
