Melongok 'Jurus Gila' Timnas Indonesia yang Bikin Rival Kebakaran Jenggot, Bahrain Auto Ciut

Timnas Indonesia jadi sorotan dunia
Sumber :
  • YouTube GL News

Siap – Performa ciamik Timnas Indonesia di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 telah menyita perhatian internasional. Lantas bagaimana kondisi sejumlah rival di Asean? Berikut ulasannya.  

Saking Takutnya, Bahrain Ngotot Ogah Tanding di Jakarta Lawan Indonesia Meski Dijamin Aman?

Dilansir dari channel YouTube GL News, Timnas Indonesia mungkin bukan tim dengan ranking FIFA tertinggi di Asean saat ini. 

Tapi jika berbicara soal performa paling impresif, pasukan Garuda adalah jawabannya. 

Beda Level, Ini Sederet Lawan Timnas Indonesia di AFF 2024: Skuad Garuda Mudah Menang?

Lihatlah data berikut ini, sebuah tabel yang menggambarkan jika Timnas Indonesia adalah tim dengan peningkatan ranking tertinggi dibandingkan tim-tim Asean lainnya, bahkan lebih baik dari Thailand hingga Vietnam sekalipun. 

Lantas apa alasan negara-negara Asean tak ragu untuk mencontoh Timnas Indonesia? Tentu bukan karena itu saja, lebih dari itu. 

Sudah Beda Kelas dengan Malaysia, Timnas Indonesia Kini Pepet Vietnam: Thailand Dag Dig Dug!

Kemampuan Indonesia untuk bersaing dengan negara top Asia adalah alasan lainnya. Berikut adalah ulasan kenapa Indonesia jadi contoh tim-tim Asean. 

Jurus Jitu Coach Shin 

4 tahun silam atau di tahun-tahun pertama Shin Tae yong melatih Timnas Indonesia. 

Saat itu, sepak bola Indonesia dapat dikatakan berada di salah satu momentum terburuknya. 

Prestasi Indonesia jauh dari kata bagus saat di ranking FIFA. Timnas berada di ranking 170-an dunia. 

Indonesia sulit untuk hanya sekedar bersaing dengan tim-tim Asean lainnya, seperti saat menghadapi Thailand, Vietnam, bahkan Malaysia. 

Karena itulah, Shin Tae yong sempat melakukan potong generasi. Ia tak yakin pemain-pemain timnas senior Indonesia saat itu bisa bersaing, bahkan hanya untuk level di Asean. 

Coach Shin lebih banyak memberikan kepercayaan pada para pemain muda, di mana hasilnya pun bagus. 

Di turnamen AFF pertamanya, Shin Tae yong mampu membawa Indonesia ke partai final dan potong generasi timnas saat itu menghasilkan beberapa pemain muda potensial, seperti Witan, Asnawai, Arhan hingga Riki Kambuaya.

Meski belum mampu menjadi juara di kompetisi Asean, Indonesia tak terpuruk.

Sebaliknya, setelah Erick Thohir mengambil tongkat kepemimpinan PSSI, target lebih tinggi diusung oleh Timnas Indonesia. 

Kini PSSI mengesampingkan target juara AFF dan lebih fokus untuk level Asia.

Bahkan untuk mempercepat peningkatan kualitas timnas, banyak pemain keturunan ditarik tim Garuda, mulai dari pemain-pemain muda hingga pemain berpengalaman. 

Di antaranya, seperti Sandy Walsh, Jordi Amat, hingga Shayne Pattynama di mana hasilnya cukup bagus, di Piala Asia 2023 di Qatar untuk kali pertama Indonesia lolos ke babak 16 besar. 

Ini adalah sejarah yang membuat Indonesia mendapatkan banyak sorotan tak hanya di Asia, tapi juga di dunia. 

Tak berhenti sampai di situ, prestasi timnas di tingkat Asia berlanjut di ajang Piala Asia U-23, saat secara luar biasa Indonesia bisa lolos ke partai semifinal. 

Para pemain keturunan seperti Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, Ivar Jenner hingga Justin Hubner jelas membuktikan jika program menarik pemain keturunan berhasil bagi timnas, dan itu kenapa di tahun 2024 program ini terus dilanjutkan PSSI. 

Kali ini, deretan pemain grade A berdatangan untuk bergabung ke timnas. 

Mulai dari bintang seri A, Jay Idzes, Thom Haye, Calvin Verdonk, Mees Hilgers dan juga Eliano, serta kiper hebat MLS, Maarten Paes dan terbaru ada bintang Eropa, Kevin Diks. 

Kehadiran para pemain ini pun sukses memberikan dampak positif. 

Indonesia jadi satu-satunya tim Asean yang lolos ke round 3. 

Dan siapa sangka di round 3, di mana Indonesia mungkin tak jadi tim unggulan timnas berhasil jadi tim paling mengejutkan di Asia. Mereka menahan Australia di GBK, Jakarta. 

Menahan imbang Bahrain di kandang mereka dan menghancurkan Arab Saudi. 

Dengan kemenangan meyakinkan, membuka asa Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 terbuka lebar. 

Dengan hasil tersebut kesempatan Timnas Indonesia untuk mencatat sejarah dengan lolos ke Piala Dunia 2026, kini semakin nyata di grup C Indonesia ada di posisi dari tim peringkat dua Australia. 

Itulah alasan kenapa tak sedikit sorotan dari negara-negara rival di Asean saat ini yang mengarah pada Indonesia.