Misteri Dugaan Pemerasan SYL, Jadwal Pemeriksaan Firli Bahuri Dibahas Polda Metro Jaya

Kapolda metro jaya
Sumber :
  • Siap.Viva.co.id sumber tvonenews.com

Siap –Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya secara resmi meningkatkan status penyidikan terkait dugaan pemerasan yang melibatkan pimpinan KPK dalam kasus pengusutan korupsi eks Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL). 

Koboi Jalanan yang Tembakan Senpi di Jalan Cinere Depok Jadi Tersangka Polisi: Dia Ngaku Keluarga TNI

Kombes Ade Safri Simanjuntak, Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya, mengumumkan peningkatan status ini setelah melakukan gelar perkara pada Sabtu (7/10/2023).

Peningkatan status ini menjadi langkah berikutnya setelah sejumlah saksi, termasuk Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, dan ajudan Ketua KPK, Kevin Egananta, menjalani pemeriksaan. 

Benarkah Korupsi di Indonesia Paling Terparah di Dunia? Berikut Faktanya

Penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya juga berencana memeriksa langsung Ketua KPK, Firli Bahuri, meskipun jadwal pemanggilannya belum dijelaskan secara rinci.

Ade Safri menjelaskan bahwa peningkatan status dari penyelidikan ke tahap penyidikan ini dilakukan setelah gelar perkara dan akan diikuti dengan serangkaian tindakan penyidikan lebih lanjut.

Kronologi Temuan Bayi dengan Ari-ari yang Masih Menempel di Saluran Air Sukmajaya Kota Depok

Sebelumnya, kasus tindak pidana korupsi yang melibatkan SYL sudah mendapat sorotan publik, terutama setelah foto surat pemanggilan kepolisian kepada sopir pribadi SYL tersebar luas di grup WhatsApp.

Surat panggilan tersebut menunjukkan bahwa penyelidikan berkaitan dengan dugaan tindak pidana korupsi, yakni pemerasan yang dilakukan oleh Pimpinan KPK Republik Indonesia dalam penanganan perkara di Kementerian Pertanian Republik Indonesia pada tahun 2021. 

Sangkaan ini terkait dengan Pasal 12 huruf e Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. 

Semua langkah penyelidikan dan pemanggilan saksi ini menunjukkan seriusnya Polda Metro Jaya dalam mengusut kasus ini yang telah menimbulkan kehebohan di tengah masyarakat.