Kode Keras Walkot Depok Jika Diminta Jadi Cagub Jabar: Saya Nggak Punya Duit, Mau Apa?

Wali Kota Depok, Mohammad Idris soal Pilgub Jabar
Sumber :
  • siap.viva.co.id

"Saya kan punya hak untuk memilih, mengiyakan. Misalnya nih, ada yang ngasih tiket kendaraan naik bus gitu kan. Terus tiba-tiba saya tahu gitu bahwasanya bus ini sudah sudah tidak layak tidak layak ini pakai KIR-nya sudah habis gitu misalnya," tuturnya sambil tertawa.

Bye Bye Petahana, Supian-Chandra Resmi Menang Telak di Pilkada Depok, Ini Jadwal Pelantikannya!

"Ya udah, saya berhak untuk menolak, ah enggak enak ah, kecuali KIR nya diperbarui. Akhirnya rem cek ulang. Misalnya sudah oke, oke ayo berangkat seperti itu ya. Kalau enggak, ya enggak siap juga," timpalnya lagi.

Pun demikian, jika PKS ingin mengusung dirinya di Pilgub Jabar nanti. 

Update Pilkada: Supian-Chandra Unggul Telak Versi Real Count se-Kota Depok, Nih Datanya!

"Yang memberikan syarat itu adalah PKS, bukan saya dong. Makanya saya bilang, kalau saya dilamar, Dris nih kami minta Pak Idris menjadi bakal cagub Jawa Barat gitu, nih saya kasih SK. Ya terus ini sekian sekian duit, gitu misalnya. Saya bilang saya nggak punya duit, mau apa coba?" tanya dia.

"Ya udah lamarannya saya tolak, kan bisa aja gitu kan. Nah syarat-syarat itu ada di PKS. Yang mau melamar, atau maksudnya partai yang melamar saya," katanya menambahkan. 

Pilkada Depok 2024, Supian-Chandra Libas Jagoan PKS di 6 Kecamatan, Nih Datanya!

Sebab kata Idris, bisa saja bukan hanya PKS yang akan mengusung dirinya. 

"Jadi partai yang lain melamar saya saya bilang gimana ininya (mahar), seperti itu," ujarnya.