PDIP Dominasi, Persaingan Sengit Antara Gerindra dan Golkar di Posisi Dua dan Tiga!

Siap –Lembaga survei Poltracking merilis hasil survei terkait elektabilitas partai politik menjelang Pemilu 2024.

Menurut survei yang dilakukan pada periode 3-9 September 2023 dengan jumlah sampel 1.220 responden, PDIP menempati posisi puncak dengan elektabilitas 24,4%. Disusul oleh Partai Gerindra dan Partai Golkar dengan masing-masing 16,7% dan 10,1%.

Hasil ini diumumkan pada Sabtu, 7 Oktober 2023, menunjukkan dinamika politik yang dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti perubahan kepemimpinan partai. 

Direktur Riset Poltracking Indonesia, Arya Budi, mengungkapkan bahwa pemilihan Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum PSI memiliki potensi untuk mengubah landscape politik, meskipun belum terlihat secara signifikan dalam hasil survei ini.

"Angka elektabilitas partai bisa berubah, bukan hanya PSI, tapi beberapa partai lain juga mungkin mengalami perubahan," ujar Arya Budi dalam konferensi pers. 

Dia juga menyoroti tren konsistensi kenaikan elektabilitas PDIP dan Gerindra, yang cenderung meningkat saat memasuki tahun politik.

Menurut Arya, PDIP tetap stabil di atas 20%, sementara Gerindra mengalami peningkatan yang signifikan dari sekitar 11% akhir tahun 2022 menjadi 16%.

Analisisnya mengindikasikan bahwa kenaikan ini mungkin terkait dengan efek elektabilitas Prabowo, di mana pemilih Prabowo cenderung beralih mendukung Gerindra.

Survei ini memiliki margin of error sebesar +/- 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%, dan menggunakan teknologi aplikasi untuk pengambilan data melalui gawai, memberikan gambaran yang mendalam tentang pergeseran dinamika politik menjelang Pemilu 2024.