Cara Mudah Agar Tidak Bau Mulut Saat Menjalakan Puasa Ramadhan
- Istimewa
Siap – Bulan Ramadhan merupakan momen bulan yang di tunggu-tunggu bagi umat agama Islam di seluruh dunia.
Bau mulut tidak sedap adalah masalah yang umum dialami oleh banyak orang dari segala usia. Selain mengganggu rasa percaya diri, kondisi ini juga bisa menjadi indikasi adanya kondisi tertentu, mulai dari masalah mulut hingga gangguan pencernaan.
Sekitar 3 dari 10 orang bisa mengalami bau mulut tidak sedap atau halitosis. Kondisi ini tidak jarang membuat penderitanya menjadi tidak percaya diri dan bahkan mengganggu hubungan sosial dan kualitas hidup mereka terutama saat menjalankan ibadah puasa.
Berpuasa di Negara Indonesia berlangsung selama 13 jam 10 menit membuat beberapa orang harus menahan nafsu makan, minum, dan melakukan hal-hal yang dilarang selama berpuasa.
Karena tidak ada asupan, mulut menjadi kering dan bisa menimbulkan bau mulut saat puasa.
Bagi sebagian orang, berpuasa membuat bibir kering dan mulut berbau tidak segar. Beberapa orang merasa kurang percaya diri jika berbicara dengan orang lain karena bau mulut saat berpuasa.
1. Bersikat Gigi Secara Teratur: Pastikan untuk menyikat gigi setidaknya dua kali sehari, yaitu sebelum sahur dan setelah berbuka puasa. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk membersihkan gigi secara menyeluruh dan mengurangi bakteri penyebab bau mulut.
2. Gunakan Obat Kumur: Setelah menyikat gigi, bilas mulut dengan obat kumur antibakteri. Ini dapat membantu membunuh bakteri yang dapat menyebabkan bau mulut.
3. Membersihkan Lidah: Gunakan sikat gigi atau penjepit lidah untuk membersihkan lidah setiap hari. Bakteri yang menempel pada lidah dapat menyebabkan bau mulut.
4. Minum Air yang Cukup: Pastikan untuk minum banyak air selama waktu berbuka puasa dan sahur. Air membantu menjaga kelembapan mulut dan membantu dalam produksi air liur, yang penting untuk menghilangkan sisa makanan dan bakteri dari mulut.
5. Menghindari Makanan dan Minuman yang Menyebabkan Bau Mulut: Hindari makanan dan minuman yang dapat menyebabkan bau mulut seperti bawang, bawang putih, kopi, dan alkohol.
6. Mengunyah Permen Karet Bebas Gula: Mengunyah permen karet bebas gula setelah berbuka puasa dapat membantu merangsang produksi air liur dan membersihkan mulut dari sisa-sisa makanan.
7. Konsumsi Buah-Buahan dan Sayuran Segar: Buah-buahan dan sayuran segar, seperti apel, wortel, dan mentimun, dapat membantu membersihkan gigi dan merangsang produksi air liur.
8. Hindari Kebiasaan Merokok: Merokok dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap. Jika Anda merokok, pertimbangkan untuk berhenti atau mengurangi konsumsi rokok selama bulan puasa.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengurangi risiko bau mulut saat berpuasa. Selain itu, jaga kebersihan mulut secara umum dan pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter gigi jika Anda mengalami masalah bau mulut yang persisten.
Selamat Mencoba