Berani Pasang Badan Demi Hercules untuk Duel, Siapakah Panglima Madas dari Madura Ini?

Siap – Sosok Panglima Madas (Madura Asli), Abdul Rosyid, tengah menjadi sorotan publik. Itu lantaran dia tak terima, dengan sejumlah orang yang berani menantang Hercules. 

Tak tinggal diam, Panglima Madas, Abdul Rosyid pun dengan tegas siap pasang badan, memburu orang-orang yang menantang Hercules untuk duel. 

Sikap tegas pentolan ormas asal Madura itu bukan tanpa alasan. Di mata dia, Hercules sudah seperti keluarga sendiri. 

Ya, menurutnya, mantan penguasa Tanah Abang itu sudah seperti saudara. 

Maka tak heran, jika Panglima Madas, Abdul Rosyid sampai mengancam, akan turun tangan secara langsung, memburu orang-orang yang menantang Hercules untuk duel. 

Disitat dari tayangan YouTube WAR KUY, sosok yang disebut-sebut sebagai Panglima Madas, Abdul Rosyid ini mengaku siap turun tangan, menghadapi orang-orang yang ingin mencari gara-gara dengan Hercules. 

"Saya Panglima Madas Abdul Rosyid. Siapa yang menantang saudara saya, Bang Hercules artinya berhadapan dengan saya," ancam dia.

Bahkan, pentolan ormas adat Madura itu berjanji, dirinya sendirilah yang akan melacak para penantang sampai ketemu.

"Kemanapun dia berada saya cari. Sampai ke akar, bahkan ke lubang semut pun akan saya cari. Madas, Madas, NKRI harga mati," kata jagoan Madura itu sambil mengepalkan tangan.

Lantas siapakah sosok Abdul Rosyid ini? 

Data yang dihimpun menyebutkan, nampaknya ia dan Hercules sudah berkawan cukup lama. 

Setidaknya hal itu terlihat dalam beberapa tayangan video yang beredar di YouTube.

Namun sayangnya, tak diketahui secara detail seperti apa profil Rosyid dan apa profesi serta latar belakangnya?

Sebagai informasi, belakangan ini publik sedang dibuah heboh dengan beredarnya video sejumlah orang yang ingin menantang Hercules Duel. 

Mereka di antaranya Muslim Yunus, Asep Alek alias Abah jawara Garut dan kekinian, Ucok Baret yang diklaim sebagai jagoan Medan.

Namun nyatanya, tak satupun dari mereka benar-benar menemui Hercules. Bahkan, ketika disatroni langsung oleh mantan penguasa Tanah Abang itu, salah satu dari mereka keburu kabur naik pesawat.