Terpopuler: Jawara Garut Tantang Hercules Duel hingga Badai Tornado Rancaekek

Jawara Garut tantang Hercules hingga badai tornado Rancaekek
Sumber :
  • Istimewa

Siap – Tantangan duel yang dilontarkan seorang jawara Garut terhadap Hercules hingga terjadinya badai tornado Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat telah menyita perhatian pembaca siap.viva.co.id.

Berakhir Dramatis, Ini Hasil Duel Panas PSM Makassar vs PSS Sleman, Gol Detik Akhir

Dua berita tersebut menempati posisi teratas dari jumlah pembaca di kanal media online nasional ini. 

Lantas seperti apa ulasan terkait tantangan duel Jawara Garut terhadap Hercules hingga peristiwa badai tornado Rancaekek yang terjadi pada Rabu, 21 Februari 2024, kemarin? Simak selengkapnya di sini. 

Ketum GRIB Herkules dan Panglima Jilah Sepakat Kawal IKN, Begini Katanya

Tantangan Duel

Seorang pria yang disebut-sebut sebagai jawara Garut melontarkan tantangan untuk Ketua Umum Ormas Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB), Rosario de Marshall, atau yang lebih dikenal sebagai Hercules. 

Tantang Duel, Lex Wu Datangi Pengusaha Surabaya yang Suruh Pelajar Menggonggong, Nih Jadwalnya

Tak main-main, pria tua yang menyebut dirinya abah itu melontarkan tantangan terbuka pada Hercules untuk duel satu lawan satu. 

Hal tersebut terlihat dalam unggahan video yang diposting akun Twitter @m1n4_95

"Hercules diajak separing ama jawara Garut. Mantap bah, ada yang kenal dengan Abah dari Garut ini?" bunyi keterangan akun tersebut dikutip siap.viva.co.id.

Adapun dalam video yang beredar itu, pria yang disebut-sebut sebagai jawara Garut ini melontarkan tantangan terbuka pada Hercules menggunakan bahasa Sunda. 

"Assalamualaikum, yeuh dewara bijakeun ka Hercules, diadu jeng abah sparing. Ari bener-bener lelaki mah (Assalamualaikum, ya dewara beritahu Hercules, diadu dengan abah, sparing kalau benar-benar laki-laki mah)," katanya.

Kemudian ia menyinggung Hercules yang mendukung salah satu capres. 

"Nu kitu dibela. Abah mah rek ngebela negara, lain rek personil, perorangan.(kaya gitu dibela. Abah mah ngebela negara, bukan ngebela personal perorangan)," tuturnya. 

Lebih lanjut ia kembali menantang Hercules untuk tanding satu lawan satu.

"Siap abah sparing jeung Hercules. Sok dimana bejakeun? Ditantang ku abah ti Garut yeuh, sok (siap abah sparing dengan Hercules. Silahkan dimana? Kasih tahu abah dari Garut)," katanya. 

"Bejakeun kaditu, viralkeun, ditantang ku abah, Hercules tah (kasih tahu kedia, viralkan, ditantang abah, Hercules tah)," sambungnya. 

Lagi-lagi ia menyinggung tentang sosok yang dibela oleh Hercules.

"Abah mah rek ngebala negara jeung ngebela Islam (Abah mah membela negara dan Islam). Siap mati, siap jihad, siap syahid. Allahuakbar," tegasnya.   

Sebelumnya, Hercules menegaskan, bahwa dirinya siap membela Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan calon wakil presiden di Pilpres 2024. 

Hercules bahkan sempat melontarkan pernyataan yang cukup keras dihadapan sejumlah anggota Ormas GRIB yang ia pimpin. 

"Yang saya hormati para kiai, ulama, habaib, ustaz dan tokoh masyarakat semuanya yang ada di sini. Kita berani mati untuk calon presiden kita. Ayo siap kita sudah berani mati untuk presiden kita Prabowo-Gibran," katanya dihadapan sejumlah massa GRIB. 

Lebih lanjut Hercules menegaskan, bahwa dirinya hanya sebatas Ketua Umum GRIB. 

"Saya hanya sebatas Ketua Umum GRIB, dan kalian adalah saudara saya, bukan anak buah saya. Karena ada kalian saya bisa jadi ketua. Kalau tidak ada kalian saya tidak bisa jadi ketua," ujarnya. 

Badai Tornado Rancaekek

Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), memprediksi bahwa fenomena angin kencang yang terjadi di Rancaekek bukanlah puting beliung, melainkan tornado. 

Hal itu diungkapkan oleh salah satu peneliti BRIN, Erma Yulihastin melalui akun Twitter-nya baru-baru ini. 

Ia berjanji, BRIN akan segera melakukan rekonstruksi dan investigasi terkait tornado Rancaekek yang terjadi pada Rabu, 21 Februari 2024.

"Kami tim periset dari BRIN secepatnya akan melakukan rekonstruksi dan investigasi tornado Rancaekek pada hari ini," katanya dikutip pada Kamis, 22 Februari 2024. 

Erma mengungkapkan, bahwa pihaknya membutuhkan foto-foto dan video dari semua pihak untuk membantu penelitian BRIN guna mengungkap fenomena ini. 

"Kronologi foto-foto dan video dari masyarakat dan media sangat membantu periset dalam mendokumentasikan extreme event yang tercatat sebagai tornado pertama ini," ujarnya.

Kenapa dibilang tornado karena pusaran angin dari langit atau awan cumulonimbus sampe ke daratan. Sedangkan puting beliung pusaran angin ada di darat saja.

Sebagaimana diketahui, kawasan Rancaekek, Kabupaten Bandung dan Sumedang diterjang badai tornado pada Rabu sore.