Lebih Sadis, Ternyata Begini Aksi Anak Arief Suditomo Terduga Kasus Bullying Binus School Serpong

Potret aksi perundungan di Binus School Serpong
Sumber :
  • istimewa

Siap –Kemunculan daftar nama yang diduga pelaku kasus perundungan (Bullying) di Binus School Serpong membuat geger publik lantaran tercantum nama anak pesohor negeri ini.

Kasus Bullying di SMA Binus Simprug, Korban Mengaku Dianiaya dan Dilecehkan Anak Pejabat

Selain daftar nama, dalam unggahan yang beredar luas di media sosial itu juga memperlihatkan tindakan kekerasan yang dilakukan oleh para terduga pelaku.

Seperti diketahui, dalam catatan daftar tersebut tercantum nama FLR yang merupakan anak dari selebritis Vincent Rompies dan anak dari mantan DPR RI sekaligus Pemimpin Redaksi salah satu stasiun televisi swasta Arief Suditomo.

Fakta Mengerikan di Balik Video Bullying SMA Binus Simprug: Korbannya Digiring ke Toilet

Dalam catatan tersebut, masing-masing anak tersebut ternyata memiliki peran yang berbeda.

Ada yang memukul, memiting, mencekik, hingga membakar tangan korban menggunakan korek api.

11 Fakta Mengejutkan Bullying Dokter Senior ke Yunior: Mabuk Buka Botol di Ruang Operasi

Sementara FLR adalah untuk memegangi korban agar diam di tempat.

"FLR. Mengikat di tembok pake tali gorden. Megang tangan dari belakang," bunyi keterangan dalam catatan tersebut.

Tidak hanya FLR, anak dari mantan DPR RI sekaligus Pemimpin Redaksi salah satu stasiun televisi swasta Arief Suditomo juga tertera di dalamnya.

Diketahui nama dari anak Arief Suditomo adalah R. Ia memiliki peran berbeda dari FLR.

"R. Mukul perut," bunyi tulisan pada nomor 8 di foto catatan yang dicuit akun X @naurafwebriana pada Senin (19/2/2024).

Pada cuitan tersebut, @naurafwebriana juga menunjukkan foto-foto pada terduga pelaku.

Pada pojok kiri atas terpampang foto G, R, T. Lalu pada barisan bawah terdapat foto K, FLR, serta para anggota geng Tai.

"Bang jago berano keroyokan karena tau duit bokap bakal nyelametin, karena duit bisa beli hukum, wkwk," sindir @naurafwebriana.

Namun demikian hal tersebut belum terkonfirmasi dan kekinian, kasus perundungan tersebut tengah ditangani oleh Polres Metro Tangerang Selatan. Terbaru, polisi akan melakukan tes psikologis pada korban.