Waduh Harga Beras Rp16.000 Masyarakat Keluhkan Lonjakan Ekonomi, Dimanakah Jokowi
- Istimewa
Siap –Gelombang krisis beras mengguncang Jakarta, dengan harga mencapai puncak krisis di Rp16.000 per kg.
Sorotan khusus dari kanal YouTube TVOne memperlihatkan Pasar Klender Jakarta Timur menjadi saksi kenaikan harga dramatis, terutama pada beras premium.
"Kenaikan harga beras ini membuat sulit bagi masyarakat. Harga eceran tertinggi hanya jadi angka acuan, realitanya Rp15.000 hingga Rp16.000 per kg," ungkap seorang pedagang beras di Pasar Cip, menyoroti ketidaksesuaian antara harga resmi dan kenyataan.
Sejak November 2023, pedagang merasakan naiknya harga beras secara bertahap.
Meskipun pemerintah menetapkan harga eceran tertinggi beras premium Rp14.000 per kg, kenyataannya harga naik hingga 35%. Seorang pedagang berbicara tentang tantangan menyimpan stok yang terbatas.
"Stok sekarang hanya 2 ton per minggu, sementara harga terus melambung."
Ketidakpastian harga beras ini menimbulkan ketegangan di masyarakat.
Meski pemerintah berupaya dengan
langkah-langkah tertentu, banyak kalangan mengharapkan solusi lebih konkret untuk meredakan krisis beras ini.
Kritik juga terus mengalir, terutama terkait kurangnya efektivitas langkah-langkah pemerintah sejak bulan November lalu.
Seiring keluhan pedagang dan masyarakat yang semakin berkembang, pemerintah dihadapkan pada tekanan untuk menanggapi permasalahan ini secara efektif.
Sementara itu, masyarakat Jakarta terus berharap agar harga beras dapat kembali normal dan ekonomi mereka stabil.