Berhasil Menyita Perhatian Habib Bahar, Ini Profil Sosok Gus Baha
- Istimewa
Sedangkan dari garis keluarga ibu, Gus Baha menjadi bagian dari keluarga besar ulama Lasem, dari Bani Mbah Abdurrahman Basyeiban atau Mbah Sambu.
Sebagai seorang santri tulen, yang berlatar belakang pendidikan non-formal dan non-gelar.
Gus Baha diberi keistimewaan untuk menjadi sebagai Ketua Tim Lajnah Mushaf Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.
Ia duduk bersama para Profesor, Doktor dan ahli-ahli Al-Quran dari seluruh Indonesia seperti Prof. Dr. Quraisy Syihab, Prof. Zaini Dahlan, Prof. Shohib dan para anggota Dewan Tafsir Nasional yang lain.
Teladan yang bisa ditiru dari Gus Baha adalah tentang kesederhanaanya.
Kesederhanaan yang dipraktikannya bukan berarti dia dari keluarga miskin.
Karena kalau dilihat dari silsilah lingkungan keluarganya, tiada satupun keluarganya yang miskin.