Kisah Menegangkan AKBP Putu Kholis Kejar Buronan Kakap Bareng Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan Kapolres Malang AKBP Putu Kholis
Sumber :
  • Istimewa

Ikhtiar tersebut akhirnya menemukan titik terang. Tim tersebut berhasil melacak jejak Djoko Tjandra di Malaysia. 

Mutasi Besar di Tubuh Polri: 61 Pati dan Pamen Dirotasi, Komjen Dedi Jadi Wakapolri

"Alhamdulillah waktu itu kita mendapatkan informasi dari kerjasama police to police dengan kepolisian Diraja Malaysia lalu tim berangkat." 

Nah yang menjadi unik adalah, tim itu yang memilih adalah Kapolri dengan jumlah hanya 8 personil. 

Marak Temuan Beras Oplosan, Siap-siap 25 Distributor Akan Diperiksa

"Setelah mendapat petunjuk itu maka berangkatlah kita 8 orang ini, yang dipimpin oleh Bapak Kabareskrim dan saya kebetulan yang berpangkat paling rendah pada saat itu," kenang Putu.

Perjalanan menuju ke sana rupanya juga tidak mudah. Sebab saat itu Malaysia tengah diterpa konflik politik, ditambah sedang pandemi Covid-19.  

Godol, Buronan Kejaksaan Diduga Dalang Pembacokan Jaksa

"Di tengah ketidakpastian situasi politik, di tengah situasi kondisi pandemi covid waktu itu, alhamdulillah dengan kerjasama police to police yang dipilih oleh Bapak Kapolri, Bapak Kabareskrim dan disetujui oleh Bapak Presiden waktu itu kita bisa melakukan langkah-langkah kepada terpidana buronan Djoko Tjandra."

"Nah dari situ kita bisa bawa kembali yang bersangkutan ke Indonesia untuk menjalani beberapa hal, di antaranya menjalani masa hukuman sesuai vonis yang sudah diketok oleh pengadilan, termasuk juga tindak pidana baru, masalah pemalsuan dan penyuapan," sambungnya.  

Halaman Selanjutnya
img_title