Makin Panas Habib Bahar Murka Pesantrennya Diserang OTK: Mau Main Main Kita Ajari Main

Habib bahar bin smith
Sumber :
  • Istimewa

Siap –Panglima Ormas Adat Manguni, Andy Rompas, menanggapi tantangan yang dilemparkan oleh Habib Bahar bin Smith dengan sikap tegas dan penuh tantangan.

Waduh Video Daster Pink Sidoarjo Main di Dapur Jadi Sorotan, Durasi 7 Menit: Klik di Sini

Kontroversi antara keduanya mencuat setelah insiden bentrok di Kota Bitung pada tahun 2023.

Ketegangan mencapai puncak ketika Habib Bahar, seorang pendakwah, menuduh ormas Manguni terlibat dalam keributan yang melibatkan pendukung Palestina di Kota Bitung.

Joko Anwar Buka Suara Soal Video Emak emak Ngamuk Gegara Terciduk Merekam di Bioskop

Respon Bahar yang mengecam dan mengancam mencari Andy Rompas memicu reaksi dari panglima Manguni.

Dalam sebuah postingan di akun Facebook pribadinya, Andy Rompas menyatakan ketidaksetujuannya terhadap tuduhan tersebut.

Dokter Muda Dipukuli Sopir Orang Tua Koas Gegara Tak Terima Dapat Jadwal Jaga Akhir Tahun

Ia menegaskan bahwa pihaknya telah cukup sabar difitnah dan memprovokasi umat muslim selama lebih dari satu bulan.

"Sekarang waktunya bergerak. Kami tidak mau Minahasa ada paham radikalisme, sejengkalpun, ingat itu," tulis Andy Rompas dalam postingannya.

Panglima Manguni juga menanggapi pernyataan Habib Bahar yang meragukan nyali dirinya. Dengan penuh semangat, Andy Rompas menyatakan.

 "Woii Bahar bin Smith, kira ini daun pisang main kupas tapae tato. Dan bilang pa nn pe jongos. Itu babel Aldo jangan cuman cari pangung, saya Andy Rompas pantang mundur satu jengkal pun."

Tak hanya itu, Andy Rompas juga mengajak Bahar untuk berduel di Tanah Minahasa, menyatakan bahwa hanya Tuhan Yesus yang dapat membubarkan Manguni.

Ia menegaskan bahwa dirinya bersaudara dengan siapapun, kecuali mantan anggota FPI dan HTI.

Dalam video tersebut, Habib Bahar terlihat marah-marah, mengacungkan pedang, dan mengancam untuk "potong-potong" orang yang diduga terlibat dalam penyerangan terhadap ponpes miliknya.

Unggahan akun @mozza_21 pada 12 Januari 2024, menyebutkan pemantik Bahar sebagai tersangka penyerangan tersebut. 

Habib Bahar dan puluhan santrinya bersiaga di halaman ponpes dengan senjata Pedang Bersiaga

"Ponpes habib Bahar bin Smith di serang preman,” tulis narasi unggahan.

Dalam video lain dari akun @kabarnegri, terlihat momen serupa ketika Habib Bahar mengangkat pedang bermata dua sambil duduk. Narasi unggahan menyebut ponpes Bahar diserang oleh preman, dan Habib Bahar menyerukan.

 "Mana, mau main-main? kita ajarin cara mainnya mereka. kita ajarin cara mainnya mereka. Tajul Alawiyyin ini, Allahuakbar,” teriak Habib Bahar.

"Tunggu aja, kita potong-potong mereka semua itu. Biasa potong-potong ayam kan, nah kali ini kita potong-potong orang,” ujar Bahar.

Meskipun postingan ini belum terkonfirmasi secara resmi, namun ketegangan antara Panglima Manguni dan Habib Bahar semakin memanas, menarik perhatian banyak pihak.