UIII Depok Dalam Krisis: Masyarakat Bojong Minta Ganti Rugi, Pemerintah Gagal!

Ilustrasi oligarki
Sumber :
  • Siap.Viva.co.id sumber. Istimewa

Siap –Sebuah aksi dramatis terjadi di Depok, ketika Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Koalisi Rakyat Anti Mafia Tanah (KRAMAT) bersama tokoh masyarakat dan ratusan ahli waris tanah hak milik adat Kampung Bojong-Bojong Malaka Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya.

Pengamat Tekankan Pentingnya Sosialisasi Proyek Strategis Nasional

Secara mengejutkan menggeruduk pembangunan kampus UIII atau Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII).

Apa yang terjadi selanjutnya akan mengguncang Anda!

Pengakuan Ismail Warga Tanara Terkait Proyek Strategis Nasional PIK 2, Patahkan Narasi Sesat soal Perampasan Tanah

Sekretaris KRAMAT, Yoyo Efendi, dalam pernyataannya, mengungkapkan alasan di balik tindakan drastis ini.

Mereka merasa belum mendapat ganti rugi yang layak atas pembangunan kampus UIII yang megah ini. 

Tanggapi Said Didu, Muannas: Muannas : Bencana Dijadikan Alat untuk Serang PSN PIK 2

"Kami memiliki bukti berupa buku letter c yang mencatat nama-nama pemilik hak tanah adat Kampung Bojong-Bojong Malaka," tegas Yoyo.

Unjuk rasa tersebut berlangsung ricuh dan tak terhindarkan, dengan gerbang UIII yang akhirnya jebol. 

Halaman Selanjutnya
img_title