Prabowo Tegaskan Keandalan Alutsista Bekas: Bung Karno Menggunakan Alutsista Bekas!

Prabowo dan ganjar
Sumber :
  • Viva.co.id

Siap –Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, memberikan tanggapan tajam terhadap pernyataan Calon Presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo, terkait pembelian alutsista bekas.

Posisi Terjepit, PDIP Harus Jeli Menentukan Sosok di Pilgub Jakarta, GPMN: Kalau Salah Pilih Bisa..

 Prabowo menyoroti sejarah Indonesia, mencatat bahwa sejak zaman Presiden RI pertama Soekarno, negara ini tak pernah menghadapi masalah dengan alutsista bekas.

Prabowo bahkan mengingatkan bahwa pada saat menghadapi Irian Barat, Bung Karno menggunakan alutsista bekas secara efektif.

Respon PAN Soal PKS Deklarasi Anies-Sohibul, Ini Anak Muda Boleh Lah Mas Kaesang

 "Saya ingatkan, Bung Karno waktu menghadapi Irian Barat, seluruh alatnya bekas, Bung Karno, seluruh pesawat terbang, kapal selam, Cruiser, destroyer semuanya bekas," ujar Prabowo pada Minggu, 7 Januari 2024.

Menurut Prabowo, hingga saat ini, masih banyak pesawat tempur Indonesia yang dibeli dalam kondisi bekas tanpa mengalami masalah berarti.

Muncul Sinyal Dukungan Partai NasDem untuk Kaesang di Pilkada Jakarta, Asal Mau Jadi Cawagub Anies

 "Jadi kita juga masih banyak pakai pesawat bekas, jadi banyak data Bapak, mungkin niat bapak baik, tapi mungkin tim Bapak, staff bapak itu keliru memberi masukan," tambahnya.

Prabowo menegaskan bahwa yang menjadi tolok ukur dalam pengadaan alutsista bukanlah baru atau bekas, melainkan usianya. 

"Jadi dalam alat perang, saya katakan bukan baru dan bekas, tetapi usianya, usianya. Kalau pesawat, Flying hours, dan tentunya kita pasti mau yang terbaik untuk prajurit kita," ungkapnya.

"Tapi kita harus loyal kepada yang lebih besar, covid, krisis Ukraine, pangan naik, BBM naik." Prabowo merespon kritis terhadap isu-isu global dan kebijakan internal yang memerlukan prioritas.

Berita ini muncul dalam konteks debat Capres-Cawapres yang diadakan oleh KPU RI untuk menggali gagasan para calon pemimpin bangsa.

Debat capres dan cawapres pada Pilpres 2024 akan berlangsung selama masa kampanye Pemilu 2024, mulai dari 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024.