Ganjar Pranowo Tak Yakin Potensi Perubahan Elektabilitas Dampak Dukungan Jokowi ke Prabowo

Siap –Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menyatakan pandangannya terkait dukungan Presiden Joko Widodo kepada capres nomor urut 2, Prabowo Subianto. 

Dalam wawancara eksklusif di kediamannya, Ganjar berpendapat bahwa jika Jokowi mendukung Prabowo, hasil survei Prabowo seharusnya mencatatkan perolehan seratus persen.

Ganjar juga mengakui bahwa perbedaan pilihan sejumlah basis pemilih Jokowi di Pemilu 2019 turut memengaruhi elektabilitas dirinya. 

Meskipun demikian, ia menegaskan bahwa suara tersebut tidak sepenuhnya beralih.

Debat menjadi fokus penting, menurut Ganjar, sebagai momen yang dapat memengaruhi elektabilitas pasangan capres-cawapres.

 Ia menyoroti debat pertama yang diselenggarakan oleh KPU RI pada 12 Desember 2023 sebagai acara yang membuka peluang perubahan pandangan publik terhadap para kandidat.

Ganjar juga memberikan perhatian khusus pada debat kedua yang akan dilaksanakan pada 22 Desember 2023.

Baginya, debat tersebut akan menjadi tontonan menarik yang dapat memengaruhi preferensi pemilih. 

"Siapa sebenarnya di antara kami? Dan itu yang layak saya pilih," ujar Ganjar.

KPU RI telah menggelar debat pertama capres-cawapres Pilpres 2024 dengan tema pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.

 Tiga pasangan capres-cawapres, yakni Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud, ikut serta dalam debat tersebut.

Rangkaian debat akan berlanjut pada 22 Desember 2023, 7 dan 21 Januari 2024, serta 4 Februari 2024, menandai momen penting dalam peta Pilpres 2024.