Habib Rizieq Lantang Keras Desak Pemerintah Bubarkan Laskar Manguni Provokator yang Dukung Israel

Habib Rizieq
Sumber :
  • Viva.co.id

SiapHabib Rizieq Shihab (HRS) mengeluarkan seruan tegas kepada Pemerintah Indonesia untuk menindaklanjuti kerusuhan yang melibatkan dua organisasi masyarakat (ormas) di Bitung, Sulawesi Utara, beberapa waktu lalu.

Habib Rizieq Bongkar Sosok Eks Bos Judi yang Jadi Watimpres: Kacau, Astagfirullahalazim!

Pidato sambutan yang dibacakan oleh menantunya, Habib Muhammad Bin Hussein Alatas, menyampaikan permintaan kepada Presiden Jokowi dan TNI-Polri agar menangkap pihak-pihak yang terlibat dalam kegaduhan, dengan mendukung Israel.

"Saya dengan umat memohon dengan segala hormat kepada Bapak Presiden RI dan jajaran polhukam RI, termasuk TNI-Polri dan kejaksaan RI agar segera menindak tegas, siapapun dari kelompok manapun di NKRI yang secara vulgar membela zionis Israel. Bisa menimbulkan keonaran dan kerusuhan seperti yang terjadi baru-baru ini di kota Bitung, Manado, Sulawesi Utara," kata Rizieq melalui pidato yang dibacakan Habib Husein di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu, 2 Desember 2023.

Keras, Habib Rizieq Desak Polisi Tangkap Artis Bintang Iklan Judi Online: Minimal Tempeleng

Rizieq menegaskan bahwa pihak-pihak yang terlibat harus ditindak tegas dengan pembubaran ormas dan penangkapan pengurusnya. 

Selain itu, ia mendesak untuk menutup museum holocaust Israel dan merobohkan menorah zionis Israel guna menjaga stabilitas keamanan nasional.

Muncul Sinyal Dukungan Partai NasDem untuk Kaesang di Pilkada Jakarta, Asal Mau Jadi Cawagub Anies

"Mereka harus ditindak dengan tegas, bubarkan ormasnya dan tangkap pengurusnya. Serta tutup museum holocaust Israelnya, dan rubuhkan menorah zionis Israelnya agar tidak menimbulkan kegaduhan stabilitas keamanan nasional," sambungnya.

Habib Rizieq juga meminta pemerintah untuk menindak tegas siapapun yang mengibarkan bendera Israel, membangun holocaust Israel, atau menyerang umat yang sedang melakukan aksi bela Palestina.

 Menurutnya, hal tersebut melanggar konstitusi dan peraturan yang berlaku.

"Atau dengan sengaja mengibarkan bendera zionis Israel, atau membangun museum holocaust Israel, atau mendirikan menorah zionis Israel, atau menyerang umat yang sedang aksi damai membela Palestina, karena dengan demikian itu telah nyata melanggar konstitusi, dan itu pembukaan UUD 1945 dan permenlu RI nomor 3 tahun 2019. Semoga, pemerintah segera mengambil langkah cepat dan tepat sesuai amanat perundang-undangan. Saya mengajak, dan menyerukan semua elemen bangsa Indonesia, untuk mewujudkan keselamatan NKRI," tegas Rizieq.

Sebagai informasi tambahan, Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas turut angkat bicara mengenai bentrokan di Bitung. Yaqut mengimbau masyarakat agar tidak menjadikan agama sebagai sumber perpecahan, menyatakan harapannya agar agama tetap menjadi penyatuan, bukan pemecah belah.

 Dikabarkan, bentrokan antara dua kelompok tersebut diduga terjadi akibat provokasi terkait dukungan terhadap Palestina dan Israel.

"Jadi Kami berharap supaya agama ini jangan dijadikan sebagai sumber perpecahan," kata Yaqut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Selasa, 28 November 2023.