Menguak Harta Kekayaan 4 Pimpinan DPRD Depok, Siapa Paling Tajir?

Siap – KPU telah mengumumkan daftar calon sementara (DSC), anggota legislatif untuk DPRD Depok. Dari nama-nama yang tertera, hampir sebagian besar diisi oleh wajah-wajah lama.

Beberapa di antaranya adalah mereka yang menjabat sebagai pimpinan DPRD Depok saat ini.

Seperti, T.M. Yusufsyah Putra, Yeti Wulandari, Hendrik Tangke Allo, dan Tajudin Tabri.

Keempat calon anggota legislatif itu sampai saat ini masih menjabat sebagai pimpinan DPRD Depok hingga 2024 mendatang.

Adapun T.M. Yusufsyah Putra sebagai Ketua DPRD Depok. Sedangkan Yeti Wulandari, adalah Wakil Ketua I DPRD Depok.

Lalu, Hendrik Tangke Allo Wakil Ketua II DPRD Depok, dan Tajudin Tabri selaku Wakil Ketua III DPRD Depok.

Lantas berapakah nilai harta kekayaan keempat pimpinan anggota legislatif Kota Depok tersebut? Berikut ulasan yang disitat dari laman LHKPN KPK.

1. T.M. Yusufsyah Putra

Dikutip dari laman LHKPN KPK periode 2020, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu tercatat memiliki 2 aset properti terdiri dari tanah dan bangunan di Kota Depok dengan total senilai Rp 2.054.000.000.

Kemudian, ia juga tercatat memiliki 4 aset kendaraan senilai Rp 180.000.000. Itu terdiri dari:

1. Mobil Toyota Innova Tahun 2012, hasil sendiri Rp 165.000.000.

2. Motor Honda Beat Tahun 2008, hasil sendiri Rp 5.000.000.

3. Motor Yamaha Mio Tahun 2008, hasil sendiri Rp 3.000.000.

4. Motor Yamaha Soul Tahun 2014, hasil sendiri Rp 7.000.000.

Lalu harta bergerak lainnya Rp 33.950.000. Kemudian ia juga memiliki kas dan setara kas senilai Rp 395.991.266.

Selain itu dalam laporan periode 2020 ini, T.M. Yusufsyah Putra tercatat memiliki utang senilai Rp 22.000.000.

Dengan demikian, total harta kekayaan politisi PKS itu dalam laporan periode 2020 senilai Rp 2.641.941.266.

Sayangnya, T.M. Yususyahputra terlihat belum mengupdate kembali LHKPN di periode berikutnya.

2. Yeti Wulandari

Sosok Yeti Wulandari adalah salah satu anggota legislatif yang cukup lama berkiprah di DPRD Depok.

Nah, berdasarkan LHKPN periode 2022, kader Gerindra ini tercatat memiliki 3 aset properti yang juga tersebar di wilayah Depok senilai Rp 6.700.000.000.

Kemudian, Yeti Wulandari juga tercatat memiliki 2 aset kendaraan senilai Rp 317.000.000. Itu terdiri dari:

1. Mobil Toyota Fortuner Tahun 2014, hasil sendiri Rp 300.000.000.

2. Motor Yamaha NMax Tahun 2016, hasil sendiri Rp 17.000.000.

Harta bergerak lainnya Rp 600.000.000. Lalu, Yeti Wulandari memiliki aset kas dan setara kas senilai Rp 577.000.000.

Dalam laporan periode ini ia tercatat tak memiliki utang.

Dengan demikian, nilai aset atau harta kekayaan Wakil Ketua I DPRD Depok tersebut dalam laporan ini senilai Rp 8.194.000.000.

3. Hendrik Tangke Allo

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Kota Depok ini telah menjadi dewan sejak 2014 lalu.

Karir politiknya diketahui moncer sejak 2009.

Nah berdasarkan LHKPN periode 2022, Hendrik Tangke Allo tercatat memiliki satu aset properti di Kota Bogor senilai Rp 600.000.000.

Kemudian, dalam laporan ini ia tercatat memiliki dua aset kendaraan dengan total senilai Rp 155.000.000.

Itu terdiri dari:

1. Mobil, Honda BRV Tahun 2017, hasil sendiri Rp 150.000.000.

2. Motor, Honda Tahun 2016, hasil sendiri Rp 5.000.000.

Lalu kas dan setara kas Rp 50.000.000. Berdasarkan catatan LHKPN KPK ini, Hendrik Tangke Allo memiliki utang senilai Rp 530.000.000.

Dengan demikian, nilai aset atau harta kekayaan kader PDIP dalam laporan periode 2022 ini senilai Rp 275.000.000.

4. Tajudin Tabri

Sosok yang sempat viral karena menghukum sopir truk ini adalah politisi Golkar.

Sebelum menjadi anggota dewan, ia pernah mengadu nasib sebagai sopir angkutan kota atau angkot.

Karir Tajudin meroket sejak dirinya menjadi bagian anggota DPRD Depok.

Nah berdasarkan LHKPN KPK periode 2022, Tajudin Tabri tercatat memiliki 3 aset properti yang tersebar di wilayah Kota Depok, Jawa Barat dengan total senilai Rp 2.600.000.000.

Kemudian, ia tercatat memiliki 2 aset kendaraan senilai Rp 750.000.000. Itu terdiri dari:

1. Mobil Honda CR-Z ZFI 1.5 CVT Tahun 2013, hasil sendiri Rp 350.000.000.

2. Mobil Toyota Fortuner 2.4 VRZ 4X2 A/T Jeep Tahun 2021, hasil sendiri dengan nilai sekira Rp 400.000.000.

Lalu, kas dan setara kas Rp 20.300.000.

Selain itu ia tercatat memiliki utang senilai Rp 150.000.000.

Dengan demikian, nilai harta kekayaan Tajudin Tabri berdasarkan laporan LHKPN KPK periode 2022 senilai Rp 3.220.300.000.