Dikepung Banyak Caleg Tajir, Demokrat Pede Raih 8 Kursi di DPRD Depok
- siap.viva.co.id
Siap – Partai Demokrat menargetkan minimal delapan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat daerah atau DPRD Kota Depok.
Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua DPC Demokrat Kota Depok, Edi Sitorus usai menggelar pendidikan politik untuk para pengurus partai berlambang Mercy tersebut hari ini.
Edi mengatakan, partai Demokrat saat ini memiliki sebanyak 50 bakal calon anggota legislatif (bacaleg) yang akan bertempur di Kota Depok pada tahun 2024 mendatang.
Dari 50 bacaleg itu, ia menargetkan Demokrat mampu meraih delapan kursi untuk DPRD Depok.
"Target kita delapan kursi. Saya pikir delapan kursi dari caleg-caleg yang ada jujur ini cukup bagus menurut saya. Tambah lagi DPR RI juga saya lihat sudah mulai bekerja bersama-sama dengan caleg yang ada, dengan tim mereka," katanya pada Minggu, 17 September 2023.
"Nah mudah-mudahan hasilnya nanti bisa mencapai delapan kursi, itu minimal," sambungnya.
Edi pun sangat optimis target itu bisa tercapai. Ada beberapa alasan yang menjadi acuan dia.
"Pertama kita lihat ada gerakan dari semua berjalan. Tambah lagi kita juga pantau semua. Nah kebetulan kalau caleg DPRD kota sekarang cukup bagus, ini agak berbeda dengan caleg Demokrat pada tahun 2019 lalu," jelasnya.
Selain itu, ada beberapa hal yang menurut Edi caleg Demokrat tahun ini berbeda dengan sebelumnya. Terutama soal finansial.
"Jadi yang pertama dari sisi sumber daya manusia, yang kedua saya lihat dari sisi finansial. Setiap dapil (daerah pemilihan) ada beberapa orang yang memang cukup bagus secara finansial," ujarnya.
"Misalnya, kita lihat dari pemasangan baliho atau atribut cukup bagus, dan kita pantau sosialisasi mereka. Saya yakin delapan kursi tercapai," sambung dia.
Lebih lanjut Edi yakin, arah koalisi nanti akan berdampak positif pada elektabilitas Demokrat di Kota Depok.
"Ya mudah-mudahan dari sisi efek elektabilitasnya pasti ada. Tinggal kita bagaimana memainkan peran kader-kader ini. Seperti misalnya kejadian pada saat 2019, kenapa Prabowo yang menjadi presiden tapi partai lain yang suaranya lebih besar? Nah seperti itu," katanya.
Ketika disinggung apakah itu artinya Demokrat akan berlabuh ke Prabowo?
"Wah belum tentu, itu kewenangan DPP, bukan kapasitas saya," kata Komisi C DPRD Depok itu sambil tertawa.
