Bawaslu Bantah Ajakan Pilih Prabowo-Gibran: Desa Bersatu Diklaim Bebas Politisasi

Tim kampanye nasional KIM
Sumber :
  • Viva.co.id

Siap –Sebuah kontroversi mewarnai acara Desa Bersatu di Gelora Bung Karno (GBK) pada 19 November 2023. 

Tok! Laporan Imam-Ririn soal Pelanggaran TSM Pilkada Depok Mentah di Bawaslu Jabar

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja, menegaskan bahwa tidak ada ajakan memilih pasangan capres-cawapres nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, meskipun video acara tersebut telah beredar.

"Kami yang jelas pada saat itu, ini pertanyaan teman-teman wartawan banyak loh. Enggak ada Bawaslu, kata siapa enggak ada? Ini ada videonya, videonya ada, kami ada di situ," kata Bagja kepada wartawan.

Begini Jawaban Presiden Prabowo Ketika Ditanya Pilih Siapa saat Nyoblos di TPS 08 Bojong Koneng

Bagja menjelaskan bahwa laporan dari pengawas yang ada menunjukkan tidak adanya ajakan memilih. 

Meski begitu, Bawaslu akan mendalami kembali video terkait acara tersebut dan meneliti laporan dari pengawas di lapangan.

Kubu Supian-Chandra Terima Banyak Aduan Money Politik H-1 Pilkada Depok: Maling Teriak Maling!

Ketua Bawaslu juga mengingatkan bahwa perangkat desa berpotensi melanggar aturan jika terlibat dalam kampanye politik. 

Tim kampanye dilarang melibatkan aparat desa demi mendulang suara, sesuai dengan undang-undang.

"Itu jelas dalam undang-undang, ingat, larangan kampanye Pasal 280. Sekarang sudah kampanye atau tidak? Belum kan, jadi harus hati-hati," ucapnya.

Gibran Rakabuming Raka, yang hadir dalam acara tersebut, menyatakan menerima dan menyiapkan solusi untuk aspirasi dan masukan masyarakat desa. 

Terkait dukungan perangkat desa pada Pemilu Presiden 2024, Gibran enggan berkomentar, lebih memilih fokus pada pencarian solusi terbaik untuk permasalahan masyarakat desa.

Kontroversi ini menimbulkan perhatian, dengan Bawaslu menegaskan komitmennya untuk memastikan proses pemilu berjalan sesuai aturan, sementara Tim Kampanye waspada terhadap potensi pelanggaran. 

Perjalanan menuju Pemilu Presiden 2024 tampaknya akan diwarnai dengan dinamika politik yang menarik.