Pengendara Motor Menjadi Korban Aksi Koboi Jalanan dari Seorang yang Mengaku Anggota TNI di Cawang

Pengendara Motor Menjadi Korban Aksi Koboy Jalanan
Sumber :
  • @kabarnegeri

SiapKoboi jalanan yang mengaku sebagai anggota TNI pukul pengendara motor dengan pistol hingga mengakibatkan luka di wajah.

3 Kali Beraksi, Oknum TNI yang Bobol Alfamart di Depok Disebut Terlilit Utang Rp 200 Juta

Nasib apes pengendara motor tersebut tak terelakan dirinya menjadi korban penganiayaan yang dilakukan seorang yang mengaku sebagai anggota TNI.

Berawal dari pengendara bermotor bernama Diki (40) melintas di kawasan Cawang, Jakarta Timur bermaksud melerai keributan malah dirinya menerima bogem mentah dari seorang yang yang mengaku sebagai oknum TNI dari kesatuan Kopassus.

Oknum TNI Kepegok Bobol Alfamart di Depok, Begini Kronologinya

Korban menceritakan, awal mula kejadian tersebut berawal saat dirinya berangkat kerja melihat terjadi cekcok antara pelaku dengan pengguna motor lain yang diketahui sudah lanjut usia. 

Kejadian tersebut berlokasi tepat di depan RS UKI Cawang, Jakarta Timur, Senin 6 November 2023. Ketika mencoba melerai keributan , pelaku tidak terima dilerai oleh Diki hingga terjadi cekcok adu mulut keduanya.

TNI dan Polri Terjunkan 9.030 Personel Guna Amankan Kunjungan Paus Fransiskus

"Secara tiba-tiba, pelaku memukul saya (korban) menggunakan pistol di kepala bagian depan sampai berdarah," kata Diki kepada wartawan, Senin 6 November 2023 malam.

Setelah terjadinya penganiayaan tersebut, Diki menyebut untuk panggil polisi karena terjadi insiden pemukulan. Lalu pelaku menjawab dan mengaku pada saat itu sebagai seorang anggota TNI dari satuan KOPASSUS.

"Dia (pelaku) bilang 'panggil saja Polisi, saya tidak takut dengan Polisi. saya tungguin," ujar Diki seraya mengulang ucapan pelaku.

Lebih lanjut dikarenakan warga dan pengguna kendaraan yang juga melintas di lokasi tidak berani melerai karena takut adanya pistol yang dibawa pelaku, ia langsung kabur membawa motor dan pergi.

"Setelah dari situ dikarenakan masyarakat tidak berani melerai akan adanya senjata yang menyerupai pistol dimiliki oleh pelaku, ia langsung kabur membawa motor untuk pergi," bebernya.

Usai kejadian penganiayaan tersebut, Diki kemudian dibawa warga ke RS UKI untuk mendapatkan perawatan dan penanganan lebih lanjut.

Setelah ditelusuri ternyata pelaku bekerja sebagai ASN di BNN dan terungkap Bernama Pahala Damaris Tambunan.

Untuk saat ini pelaku telah diamankan oleh Polres Metro Jakarta Timur untuk pemeriksaan dan dimintai keterangan lebih lanjut.