Aliansi Mahasiswa BEM SI Kalbar Gelar Aksi, Ini 5 Tuntutanya

BEM SI gelar aksi turun ke jalan di Tugu Digulis Untan Pontianak
Sumber :
  • Ngadri/siap.viva.co.id

Rekomendasi Tiga Destinasi Wisata Pantai di Kalbar, Cocok Buat Liburan Akhir Tahun

SIAP VIVA - Aliansi Mahasiswa BEM SI, BEM PTMAI dan DEMA PTKIN yang terdiri dari beberapa kampus di kota Pontianak menggelar aksi turun kejalan untuk melakukan aksi refleksi memperingati hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia di Bundaran Tugu Digulis Untan, Kalimantan Barat, pada Selasa, 10 Desember 2024.

 

Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Mengambang di Sungai Kapuas Kalbar

Koordinator aksi Muhammad Ser Khan mengatakan Negara Indoensia melalui konstitusinya telah mengatur tentang jaminan Hak asasi manusia yang kemudian diteruskan jaminan Hak asasi manusia dalam UU No 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia, mulai dari hak untuk hidup, hak untuk berkerja, hak untuk tidak di siksa dan lain sebagainya.

Banjir Setinggi 1,5 Meter Terjang Nanga Tayap Kalbar

 

‘’Aksi ini didasari dari unsur alami kemanusian yang memiliki rasa empati yang kuat dan memperdulikan setiap hak hak yang dimiliki oleh seluruh rakyat Indonesia, dalam momentum hari HAM sedunia ini kami Aliansi BEM SI, BEM PTMAI, dan DEMA PTKIN melakukan aksi Simbolik dan mimbar bebas yang bertajuk “PESTA AKTOR PELANGGAR HAM” kami ingin menyadarkan pemerintah dan alatnya bahwasanya masih banyak rentetan lusinan dosa yang telah mereka perbuat dan belum di tuntaskan hingga saat ini,’’kata Sher Khan kepada Viva.co.id pada Rabu, 11 Desember 2024.

 

Sher Khan menambahkan, kasus kriminalisasi Mulyanto, Penembakan Safarudin, penggusuram masyarakat pulau rempang, merebut paksa hak-hak masyarakat adat merupakan bentuk pelanggaran HAM yang dilakukan oleh Negara beserta alat-alatnya hinggat saat ini.

 

‘’Dari beberapa isu pelannggaran HAM yang marak terjadi sebagaimana data KOMNAS HAM, 1227 kasus pelanggaran HAM dan 350 diantaranya nya menyangkut Instansi POLRI, polisi tembak polisi, polisi tembak anak, polisi tembak buruh, sudah cukup menjadi alesan yang kuat bahwasanya instansi POLRI wajib di reformasi oleh negara,’’tambahnya.

 

‘’Kami berkumpul disini membuatkan kuburan kepada Negara bahwa Keadilan, Demokrasi dan HAM telah mati di Negara tecinta ini. tidak hanya itu kami dari aliansi BEM SI KALBAR, BEM PTMAI dan.’’ujarnya.

 

DEMA PTKIN dengan raga yang kuat memperjuangkan kebenaran yang selalu berlipat ganda

 

MENUNTUT :

 

1. MENUNTUT REZIM BARU UTUK MEREFORMASI INSTANSI POLRI

 

2. MENUNTUT PEMERINTAH MENGUSUT TUNTAS AKTOR PELANGGAR HAM

 

3. MENUNTUT PEMDA KALBAR UNTUK MENJAGA DAN MELINDUNGI HAK

 

MASYARAKAT ADAT DI KALBAR

 

4. MENUNTUT POLDA KALBAR MELAKUKAN TRANSPARANSI DAN

 

MENUNTASKAN KASUS PELANGGARAN HAM DI KALBAR

 

5. MENUNTUT PEMERINTAH MELAKUKAN PEMULIHAN DAN PEMBERIAN

 

HAK-HAK ATAS KORBAN KEJAHATAN PELANGGAR HAM