Kemarau Masih Betah Joko Sulistyo Penyalur Air Tanah Kapur ke Daerah yang Dirundung Kekeringan

Joko Sulistyo Penyalur Air Tanah Kapur
Sumber :
  • SA

Siap – Kekeringan adalah keadaan kekurangan pasokan air pada suatu daerah dalam masa yang berkepanjangan setiap daerah biasanya berbeda-beda dalam mengalami waktu kemarau. Dikatakan Kekeringan apabila suatu wilayah secara terus-menerus mengalami curah hujan di bawah rata-rata.

Pengurus Masjid Aolia Gunung Kidul Ngaku Telepon Allah Minta Izin Lebaran Hari Ini

Musim kemarau yang panjang akan menyebabkan kekeringan dan dampaknya bisa mengakibatkan cadangan air tanah akan habis akibat penguapan (evaporasi), transpirasi, ataupun penggunaan lain oleh manusia.

Kekeringan dapat menjadi bencana alam apabila mulai menyebabkan suatu wilayah kehilangan sumber pendapatan akibat gangguan pada pertanian dan ekosistem yang ditimbulkannya.

BMKG Prediksi Sejumlah Daerah di Indonesia Masuk Musim Kemarau Juli dan Agustus, Berikut Wilayahnya

Dari segi astronomi, Indonesia mempunyai iklim tropis yang berarti Indonesia menerima sinar matahari lebih banyak dibandingkan wilayah yang tidak dilewati garis khatulistiwa. Oleh karena itu Indonesia hanya mempunyai dua musim, yaitu musim hujan dan musim panas atau kemarau.

Di tengah musim, Indonesia terkadang mengalami kelebihan pasokan air, namun juga menghadapi kekeringan berkepanjangan.

Terkuak, Hasto Ungkap Kondisi Mencekam di Gunungkidul Saat Ada Jokowi, Seperti Mau Perang

Akibat dari kemarau yang Panjang berdampak kepada kekeringan sumber air untuk membutuhi kehidupan sehari-hari. Tentunya dengan kemarau yang Panjang ini membuat minimnya air bersih di setiap daerah.

Bagi masyarakat wilayah Kabupaten Gunungkidul dan sekitarnya seperti Wonogiri, air untuk kebutuhan domestik berasal dari air tanah dan air hujan. Kabupaten Gunung Kidul secara geografi termasuk dalam kawasan karst Gunung Sewu, sehingga identik dengan lingkungan yang kering dan gersang di mana kondisi tanah banyak mengalami rekahan.

Halaman Selanjutnya
img_title