Bomber Anyar Inter Milan, Mehdi Taremi, Ternyata Bercita-cita Jadi Polisi

Mehdi Taremi
Sumber :
  • adeptosdebancada

Siap – Nama Mehdi Taremi berkibar dalam beberapa musim terakhir. Usai tampil apik bersama FC Porto sang bomber kini berseragam Inter Milan.

Performa Taremi luar biasa bersama FC Porto. Melakoni 182 penampilan ia sukses mengemas 91 gol serta 56 assist.

Musim terbaiknya adalah musim 2022-2023. Di mana ia mengemas 22 gol dan menjadi top skorer Liga Portugal.

Tak hanya itu. Penampilan di Liga Champions musim tersebut juga luar biasa lewat torehan lima gol.

Kendati demikian Mehdi Taremi ternyata tidak bercita-cita sebagai pemain bola. Sejak dulu ia ingin menjadi polisi atau detektif dan sebagainya.

Keinginan itu tidak lepas dari kesukaan Taremi terhadap hal-hal yang penuh tanda tanya. Sebab dirinya suka memecahkan masalah.

“Saya ingin menjadi polisi, saya akan menjadi detektif karena saya ingin mencari tahu apa yang terjadi, apa yang sedang terjadi dan mungkin saya menyukainya,” kata bomber 32 tahun kepada Inter TV.

Gagal menjadi penegak hukum tidak membuat penggawa timnas Iran menyesal. Ia justru sangat bersyukur dengan apa yang sudah dijalani.

Apalagi lewat sepak bola dia belajar banyak hal. Terutama soal kerja sama maupun saling menghormati antarpemain.

“Yang terpenting adalah menghormati semua orang,” sambungnya. Dengan sikap ini pula ia suka kesal dengan pemain yang tidak melakukan hal serupa.

“Saya suka marah kepada orang yang tidak menghormati orang lain dan juga ada orang yang tiak melakukan tugasnya dengan benar. Itu membuat saya marah,” singgung Mehdi Taremi.

Musim ini Taremi siap tampil trengginas bersama Inter Milan. Terlebih sepanjang pramusim ia sudah memborong lima gol.

Menurut eks Persepolis, cepatnya adaptasi yang dijalani di Inter Milan tak lepas dari suasana ruang ganti. Dan baginya peran ruang ganti sangat krusial bagi semua pemain.

“Hal terpenting dalam sepak bola adalah ruang ganti. Para pemain menjadi saudara, mati dan berjuang untuk satu sama lain. Kami lebih sering bertemu daripada dengan keluarga jadi karena itulah Anda memiliki beberapa hal emosional bersama,” tutup Mehdi Taremi.