Pengakuan Saksi soal Gudang Kabel yang Kebakaran di Cibubur Depok, Telkom Auto Bereaksi
- Istimewa
Siap – Kebakaran besar yang melanda gudang kabel di kawasan Cibubur, Depok, Jawa Barat telah menyita perhatian publik. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 14 Oktober 2023.
Karyo, salah satu pekerja sekaligus saksi di lokasi kejadian mengatakan, jika gudang kabel yang terbakar itu adalah milik Telkom.
"Ini tempat kabel pak, gudang kabel Telkom," katanya.
Namun dia tak tahu persis penyebab kebakaran gudang kabel yang berlokasi dekat Komplek DDN, Cibubur Depok itu.
"Kita kan lagi nongkrong sini di belakang tembok. Jadi kita nggak tahu. Dalam waktu 10 menit udah gede gitu aja. Nih hitungannya cepet banget," ujarnya.
"Kita menyelamatkan barang ya seadanya ya udah menyelamatkan barang aja," sambung dia.
Menurut dia, kobaran api mencapai ketinggian sekira tiga meter disertai kepulan asap hitam pekat.
Karyo dan beberapa pekerja lainnya juga mengaku sempat mendengar ledakan dari dalam gudang kabel tersebut.
"Setahu saya ada ledakan, sekali doang. Mungkin tabung gas atau apa," katanya.
Beruntung, saat kejadian tidak ada pekerja di dalam gudang tersebut.
Bantahan Telkom
Sementara itu, VP Corporate Communication PT Telkom, Andri Herawan Sasoko menegaskan, bahwa gudang yang terbakar di wilayah Cibubur, Depok itu bukanlah milik Telkom.
"Berdasarkan hasil penelusuran dan pengecekan internal, lokasi kebakaran di gudang yang diduga milik Telkom adalah bukan milik Telkom," katanya pada Minggu, 15 Oktober 2023.
Namun demikian, ucap Andri, Telkom menyampaikan bela sungkawa serta turut prihatin atas kejadian tersebut.
"Sebagai perusahaan telekomunikasi terdepan, Telkom berkomitmen meningkatkan keamanan dan keselamatan kerja sesuai dengan standar prosedur K3 demi meningkatkan kenyamanan pelanggan," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran terjadi di gudang kabel kawasan Cibubur, Depok, Jawa Barat, kemarin siang.
Peristiwa itu sempat membuat panik warga dan pengendara. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran itu.