Depok Jadi Magnet Investor Kelas Kakap, Ini Buktinya
- Istimewa
Siap – Sebagai salah satu kota metropolitan, Depok telah menjadi magnet dari beragam investor, utamanya di bidang properti.
Selain karena posisinya yang dianggap strategis, Kota Depok juga dinilai memiliki trend positif dalam pertumbuhan ekonomi.
Hal itu dibuktikan dengan menjamurnya bisnis properti di kota tersebut.
Tak ingin menyia-nyiakan peluang, PT Panca Terang Abadi (PTA), anak perusahaan dari Artha Graha Network pun ikut mengembangkan bisnisnya di Kota Depok.
Eksistensi tersebut dibuktikan dengan pembangunan PTA Office Tower di lokasi prestisius Cimanggis Golf Estate, Jl. Cimanggis Boulevard, Tapos, Kota Depok.
GM Sales & Marketing PT Panca Terang Abadi (PTA) Albert Sanjaya, mengatakan, lokasi ini dipilih, karena Cimanggis Golf Estate (CGE) merupakan salah satu proyek pembangunan dengan skala township seluas 510 hektar yang dikembangkan bersama mitra PT Karabha Digdaya.
Ia berharap, kehadiran PTA Office Tower di Cimanggis Golf Estate diharapkan tidak hanya meningkatkan nilai investasi tetapi juga menawarkan sebuah lingkungan bisnis yang ideal bagi pengusaha dan profesional.
"Dengan berbagai fasilitas premium yang ditawarkan, gedung ini akan menjadi pioneer titik landmark baru di Kota Depok," katanya pada Kamis 2 Mei 2024.
Tonton Video: Walikota Depok Masuk Bursa Cagub Jabar
Albert menjelaskan, bahwa proyek ini merupakan simbol komitmen PT Panca Terang Abadi dalam pengembangan kawasan CGE dan bisnisnya secara umum.
PTA Office Tower, yang dirancang untuk mendukung kapasitas pekerja hingga 600 orang di 12 lantai yang dilengkapi juga dengan service apartment.
Fasilitas modern yang disertakan meliputi ballroom, meeting room, swimming pool, gym, children playground, restoran, serta area retail.
Selain itu, tower ini akan dilengkapi rooftop garden dengan pemandangan menawan ke lapangan golf Emeralda Golf Club.
Adapun ceremony groundbreaking PTA Office Tower ini dihadiri oleh jajaran direksi dari kedua Perusahaan (PTA & PT KD) dan juga Dirjen Kekayaan Negara Dipisahkan, Rionald Silaban pada 30 April 2024.