Pentolan PKB Sebut SS Layak Pimpin Depok: Kita Butuh Tangan Dingin

Supian Suri alias SS merapat ke PKB Depok
Sumber :
  • siap.viva.co.id

Siap – Supian Suri atau yang populer disapa SS, kian masif melakukan manuver politik ke sejumlah partai untuk meraih dukungan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Depok

Kali ini, sosok yang masih menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Depok itu mencoba peruntungannya melalui Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB.

Kehadiran SS di markas DPC PKB Kota Depok, Sukmajaya, itu disambut hangat oleh jajaran pengurus partai tersebut pada Senin malam, 29 April 2024. 

Pada awak media, SS mengatakan, bahwa ini adalah partai ke empat yang telah dia sambangi untuk meraih dukungan di Pilkada Depok nanti.

Sama seperti beberapa partai sebelumnya, di PKB pun SS melengkapi berkas formulir untuk bakal calon wali kota.  

"Jadi malam hari ini mungkin partai ke empat yang melalui pendaftaran dan saya sudah menyerahkan formulir pendaftaran tersebut," katanya.

SS mengatakan, ada beberapa faktor dirinya juga melirik PKB untuk mendulang dukungan di Pilkada Depok nanti. 

"Bahwa apapun ceritanya, partai politik adalah representasi dari suara masyarakat di Kota Depok, dan PKB salah satu partai yang mendapat amanah masyarakat Depok sebanyak 5 kursi (DPRD)," jelasnya.

"Ini kalau dihitung berarti hampir 10 persen dari suara orang Depok yang diberikan melalui partai untuk PKB," sambungnya.

SS kembali menegaskan, bahwa semangatnya adalah untuk membangun Depok, dan itu tidak bisa sekelompok orang atau sebagian orang saja. 

"Ini harus dibangun bersama-sama dan salah satu wujud kebersamaan itu adalah bagaimana saya bersilaturahim bersama partai, dan juga mendapat dukungan masyarakat melalui kursinya," tutur dia.

Meski demikian, SS pun berjanji dirinya akan tetap melakukan komunikasi politik pada sejumlah partai lainnya yang tidak memiliki kursi di parlemen.

"Harapannya semua kita bisa bersama-sama membangun Kota Depok, dengan memberikan dukungan secara formal kepada saya untuk melangkah mencalonkan diri sebagai calon Wali Kota Depok." 

Lebih lanjut alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) itu mengatakan, setelah PKB dirinya juga masih akan melakukan penjajakan politik ke beberapa partai lainnya. Ini merupakan upaya untuk membangun koalisi besar.

"Ya partai lain sebetulnya kalau dihitung tinggal PSI dan Nasdem, kemudian partai Gelora kemarin juga kita sudah bersilaturahim. Sebetulnya PSI sudah melakukan penjajakan bersama Nasdem, terlepas yang lain Insya Allah kesempatan berikutnya kita akan silaturahim," katanya. 

Adapun sejumlah partai yang telah didatangi SS di antaranya, PAN, PPP, Demokrat, Gerindra, PDI Perjuangan, PKB, dan Golkar. 

"Saya berharap semuanya dapat memberi dukungan ke saya, seperti tadi yang saya sampaikan, ini menjadi semangat kita, semangat kebersamaan. Karena membangun Depok ya memang harus bersama-sama, enggak bisa sekelompok orang," tegasnya.

Ketika disinggung apakah dirinya juga akan mendatangi PKS? SS memastikan dirinya tak akan merapat ke partai tersebut.

"Iya (tidak akan ke sana), karena PKS memang sudah punya calon," ujarnya.  

Bertangan Dingin

Sementara itu, Ketua DPC PKB Kota Depok, M Faizin mengatakan, Supian Suri alias SS adalah salah satu sosok yang berpeluang besar untuk diusung karena sejumlah faktor. 

Salah satunya adalah tentang pengalamannya di bidang birokrat. 

"Saya kira Pak SS adalah tokoh birokrat yang luar biasa perannya, karena ya memang yang mengolah wali kota, tapi kalau nggak ada sekda itu enggak bisa ngapa-ngapain," katanya. 

Menurutnya SS punya potensi lebih dibandingkan mereka yang bukan dari kalangan birokrat. 

"Birokrat itu tahu urusan, mulai masaknya anggaran sampai aplikasi anggarannya." 

Faizin menilai penting, agar ke depan semakin warga Depok semakin gitu. 

"Jadi saya kira modelan Pak Supian ini patut kita dorong agar memang betul-betul pembangunan di Kota Depok itu bisa terealisasi dengan sebaik-baiknya, dan semaksimal mungkin," ujarnya.

Karena dirinya juga berpendapat, APBD Depok masih kecil dibanding dengan warganya. 

"Nah maka saya kira kita butuh tangan dingin untuk merajut pembangunan di Kota Depok ini agar tidak salah arah, tidak salah tujuan," tegasnya.