TKN Prabowo-Gibran Desak Bawaslu Usut Kecurangan Surat Suara di Malaysia, Ini Buktinya!
- Istimewa
Siap – Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran siap menindaklanjuti laporan adanya dugaan kecurangan terkait temuan surat suara yang telah diisi di Malaysia untuk paslon nomor urut 03, Ganjar-Mahfud.
Temuan terkait laporan tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman.
Menurut data yang ia terima, jumlah surat suara yang diduga diisi secara ilegal di Malaysia itu jumlahnya cukup banyak.
Habiburokhman juga membagikan bukti video yang menunjukkan dugaan kecurangan dalam pemilu, termasuk karung yang diduga berisi surat suara untuk pemilu legislatif dan Pilpres 2024.
“Kami mendapat informasi yang amat dapat dipercaya soal dugaan adanya aktivitas pencoblosan sejumlah sekitar ribuan surat suara secara illegal untuk pemilih luar negeri di Malaysia," katanya dikutip pada Rabu, 7 Februari 2024.
"Informasi tersebut disertai dengan bukti foto dan video, dan suara pilpres yang dicoblos itu adalah paslon nomor urut 3 Ganjar-Mahfud,” sambungnya.
Terkait hal tersebut, TKN Prabowo-Gibran meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI untuk menyelidiki dugaan manipulasi tersebut.
Mereka juga berencana mengajukan laporan resmi ke Bawaslu pada hari yang sama.
Habiburokhman menduga kuat, aktivitas ilegal ini melibatkan kerja sama dengan komite pemilihan luar negeri (PPLN) dan beberapa individu dari KBRI di Malaysia.
"Kami minta Bawaslu untuk menindaklanjuti masalah ini secara hukum dan kami pun akan membuat laporan resmi ke Bawaslu RI sore ini juga," janjinya.
Atas temuan ini, ia pun mendesak semua pihak yang terlibat dalam pemilihan umum 2024 untuk bertindak dengan integritas dan menolak segala bentuk kecurangan demi kemenangan yang jujur.
TKN Prabowo-Gibran juga berkomitmen untuk tidak membiarkan kecurangan dalam Pemilu 2024 dan mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam mengawasi proses pemilu dengan aktif.
"Kami mengharapkan partisipasi aktif dari masyarakat dalam mengawal proses pemilu. Setiap temuan kecurangan yang didokumentasikan harus segera dilaporkan untuk bisa diusut tuntas," tegasnya.
Langkah pembentukan tim pencari fakta mencerminkan komitmen kuat TKN Prabowo-Gibran untuk memastikan jalannya Pemilu 2024 secara adil dan jujur di Malaysia, dan di tempat lain.
Menurutnya, langkah ini juga menunjukkan dedikasi mereka dalam memerangi segala bentuk kecurangan pemilu untuk menjaga kepercayaan publik terhadap proses demokrasi.