Sebut Habib Bahar Bawa Paham Radikal di Minahasa, Panglima Andy Rompas Tantang Duel Usai Pemilu
- Istimewa
Siap – Perseteruan antara Habib Bahar bin Smith dan Andy Rompas bagai menemui jalan buntu. Kedua tokoh Indonesia ini tak juga menemui titik terang untuk berdamai bahkan berujung saling tantang duel.
Awal perselisihan berawal dari Tragedi Bitung pada Oktober tahun lalu. Hingga kini konflik tersebut justru kian memanas. Baik Habib Bahar maupun Andy Rompas kerap mengeluarkan pernyataan mengejutkan.
Terkini berdasarkan unggahan Tiktok Manguni Channel, Panglima Ormas Adat Manguni Makasiouw itu mengeluarkan pernyataan yang kembali mengejutkan.
Dalam video tersebut, Andy Rompas mengaku selama ini dirinya dan Manguni Makasiouw hanya ingin menjaga adat istiadat Minahasa dari paham radikal.
"Kalau si Bahar itu bilang yang memprovokasi umat muslim. Ndak usah pakai provokasi-provokasi umat muslim," kata Andy Rompas dikutip siap.viva.co.id, Jumat 2 Februari 2024.
Andy bahkan menyebut akan menyelesaikan permasalahannya dengan Habib Bahar setelah Pemilu 2024.
"Tapi ingat! Saya hanya pesan satu. Nanti kita selesaikan secara adat setelah pemilu ini. Setelah pemilu selesai, saya Andy Rompas akan selesaikan secara adat," tandasnya.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, baik Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Tajul Alawiyyin Habib Bahar maupun Panglima Manguni Makasiouw kerap 'jual beli' tantangan dalam video yang diunggah masing-masing.
Habib Bahar pernah mengancam potong kepala Andy Rompas menjadi dua.
"Ko nak orang potong-potong kepala dua apa dia. Kita sudah sampai di Minahasa. Kita su sampai di Bitung. Kita su sampai di Girian waktu kasus itu. Kita su sampai di sana. Kita pergi sendiri ke sana," kata Habib Bahar.
Merasa ditantang, pentolan asal Minahasa itu pun tak tinggal diam. Ia lantas mengunggah video kembali tantang Habib Bahar.
"Woii Bahar bin Smith, kira ini daun pisang main kupas tapae tato. Dan bilang pa nn pe jongos. Itu babel Aldo jangan cuman cari pangung, saya Andy Rompas pantang mundur satu jengkal pun," kata Andy Rompas.
Terakhir lelaki kelahiran Manado 1985 itu pernah kembali disinggung soal Andy Rompas oleh jemaahnya.
Habib Bahar bin Smith sempat melakukan siaran langsung melalui chanel Youtube Sayyid Bahar Bin Sumaith Official.
Dalam tayangan tersebut, Habib Bahar tampak santai menjawab pertanyaan dan salam dari para jemaah.
Tak berapa lama, ada salah satu penonton yang menyinggung soal perseteruannya dengan Panglima Manguni Andy Rompas.
Alih -alih menanggapi pertanyaan itu dengan reaksi marah atau lainnya, Habib Bahar malah menanggapi pertanyaan itu dengan santai dan menyebut terlalu mahal jika auman singa melayani seekor domba.
"Terlalu mahal auman singa untuk melayani seekor domba," ucap Habib Bahar dikutip siap.viva.co.id, Rabu, 31 Desember 2024.