Menerima Tantangan Andy Rompas, Habib Bahar Siap Berduel Dengan Pedang : Sedang Saya Cari, Ngumpet
- Istimewa
Siap –Pendakwah kondang Habib Bahar bin Smith, memicu guncangan media sosial dengan mengungkapkan pencariannya terhadap rival, Andy Rompas, seorang Panglima Adat Laskar Manguni
Dalam serangkaian ancaman, Habib Bahar mengecam Rompas sebagai 'pembesar tato' yang hanya berani di dunia maya.
"Manguni Makasiaow ini dia punya pembesar ada di daerah Jakarta, namanya Andy Rompas dan sedang saya cari. Ngumpet. Banyak tato doang, ngumpet," kata Habib Bahar dikutip dari video yang diunggah akun Twitter @opposite6892
Ancaman serius Habib Bahar mencapai puncaknya dengan tantangan duel pedang menggunakan Tajul Alawiyyin, pedang pusaka miliknya.
Andy Rompas dianggap takut menghadapi keberanian Bahar di dunia nyata.
Kontroversi semakin berkobar saat Habib Bahar mengancam akan membunuh dan menguliti Rompas, melihat tato sebagai simbol kesombongan.
"Kalau bahasa Manado bakudapa kita kupas sampai kulit-kulit tatonya (Andy Rompas). Sembunyi," tegas Habib Bahar.
Dalam orasinya, Habib Bahar mengklaim serangan terhadap pondok pesantrennya oleh preman yang diduga terkait dengan Laskar Manguni.
"Ponpes Habib Bahar diserang preman. Mana, mau main-main? kita ajarin cara mainnya mereka. Tajul Alawiyyin ini, Allahuakbar. Tunggu aja, kita potong-potong mereka semua itu. Biasa potong-potong ayam kan, nah kali ini kita potong-potong orang,” pungkasnya.
Tantangan untuk berduel pedang diumumkan, mengundang perhatian media dan masyarakat.
Kontroversi Habib Bahar dan Andy Rompas menimbulkan kecaman luas, dengan banyak pihak melihatnya sebagai pelanggaran norma dan hukum.
Kekhawatiran terkait bentrokan fisik antara keduanya semakin memuncak, menciptakan situasi tegang di tengah masyarakat.
Namun informasi ini belum mendapatkan konfirmasi dari kedua belah pihak tetap menjaga persatuan dan kesatuan