Misteri Politik Identitas di Pemilu 2024: Ancaman atau Hanya Isu Panas?
- Youtube cokro tv
Organisasi Islam besar, seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, telah memperingatkan agar politik identitas tidak dicampur dalam Pemilu.
Kiai Yahya Stakov dari PBNU secara tegas menolak politik identitas keagamaan sebagai alat politik. Namun, apakah himbauan ini akan cukup?
Pertanyaan terbesar adalah apakah politik identitas dapat dihindari sepenuhnya? Meskipun banyak yang menentang, jika dalam putaran kedua tak ada senjata lain yang bisa digunakan, politik identitas mungkin akan mencuat.
Dalam hal ini, penting bagi pemilih untuk merenung.
Kita sebagai pemilih memiliki kekuasaan untuk mencegah kerusakan sosial dan politik akibat politik identitas.
Di tengah munculnya isu ini, kita sebagai pemilih harus tetap kritis dan tidak membiarkan politik identitas merusak kerukunan bangsa.
Dalam memilih, mari pertimbangkan dampak jangka panjang dari politik identitas.